Dark/Light Mode
Peran Politik Santri Dalam Lintasan Sejarah (2)
Lingkungan Pacu Santri (1)
RM.id Rakyat Merdeka - Arsitek politik Hindia Belanda, diakui atau tidak, berhasil mengurung komunitas santri di dalam sebuah lingkungan sosial yang penuh keunikan. Melalui arsitektur politik Hindia-Belanda, Prof. Salomon Kaizer dan muridnya, Prof Snock Hurgronje, mempertahankan tradisi pesantren sebagai lembaga pendidikan yang bertakhashus pada pendidikan agama Islam, tidak memberi peluang untuk mengembangkan pendidikan ke program studi umam.
Baca juga : Entitas Santri (2)
Mazhab Syafi’ yang berkembang di kepulauan Nusantara dibiarkannya karena dianggap lebih dekat kepada konsep patriaki dan paternalistik. Tidak perlu mengurus kaum perempuan karena apa kata laki-laki, itu kata perempuan. Tidak perlu mengurus semua masyarakat, cukup menguasai pemimpinnya, maka itu pasti diikuti oleh masyarakatnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.