Dark/Light Mode

Marak Pemalsuan, Begini Tips YLKI Pilih Air Mineral Isi Ulang Asli

Senin, 25 Juli 2022 09:46 WIB
Ilustrasi galon. (Foto: Ist)
Ilustrasi galon. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemalsuan air mineral isi ulang masih marak terjadi. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) sendiri sudah sering mengingatkan agar konsumen berhati-hati terhadap air kemasan palsu. 

Apalagi para pelaku bisnis galon dan botol air mineral palsu sudah tahu cara membuat galon dan botol serta segel merek ternama terlihat seperti baru.

“Penelitian YLKI  juga menunjukkan banyak beredar air minum kemasan yang tidak memenuhi standar air minum,”  kata Pengurus Harian YLKI, Eliyani seperti ditulis Senin (25/7).

Menurut dia, betapa bahayanya kalau air mineral yang paling banyak dikonsumsi masyarakat mudah sekali dipalsukan. Tutupnya dijual di mana-mana  dan sama persis dengan tutup yang asli, sehingga masyarakat sulit membedakan mana yang asli dan yang palsu.

Baca juga : Satu Jemaah Haji Asal Pidie Jaya Meninggal Dunia

YLKI pun memberikan tips bagi konsumen yang  ingin membeli air mineral isi ulang agar tak tertipu. Berikut tipsnya

Pertama, secara fisik, air mineral palsu berwarna agak keruh. Konsumen sebaiknya mengocok air terlebih dahulu. Jika warna berubah setelah dikocok, misalnya terlihat lebih keruh, maka sebaiknya tidak perlu diminum.

Kedua, bau air mineral asli dan palsu juga berbeda. Air mineral asli tidak berbau, sedangkan air mineral terkontaminasi akan menimbulkan bau tidak biasa.

Ketiga, air mineral palsu rasanya lebih kesat. Di langit-langit mulut juga akan terasa ada seperti debu-debu yang menempel.

Baca juga : Biaya Pilih Presiden Mahal Banget Ya

Keempat, konsumen perlu lebih teliti untuk mengecek tanggal kedaluwarsa dan izin produksi. Jangan terjebak dengan merek dagang besar, dan pastikan tutup tak bocor.

Sementara dari sisi produsen untuk mencegah air mineral palsu adalah dengan menerapkan teknologi perlindungan kemasan dan menambahkan segel tutup galon atau botol yang sulit ditiru.

“Teknologi yang baik bisa melindungi kandungan air mineral tetap utuh hingga sampai ke tangan konsumen, dilengkapi dengan segel tutup galon  keras yang tidak gampang dipalsukan. Dengan demikian, selain kemasannya lebih terproteksi, juga  lebih aman dari kontaminasi udara luar serta pemalsuan,” katanya.

Untuk diketahui, sebelumnya kasus pemalsuan air mineral merek ternama kembali terkuak setelah polisi melakukan penggerebekan dan penangkapan para pengoplos di Cilegon, Banten.

Baca juga : Permalukan Nepal 7-0, Timnas Lolos Piala Asia 2023

“Pada Sabtu, 16 Juli 2022, sekitar pukul 13.00 WIB, anggota kami melaksanakan patroli, kemudian menemukan ada salah satu agen minuman yang mengganti merek salah satu kemasan galon air minum dengan kemasan merek air mineral ternama,” kata Kapolres Cilegon, AKBP Eko Tjahyo Untoro.

Lima orang berhasil dicokok di tempat kejadian perkara. “Dua orang anak buahnya mempersiapkan dan membersihkan galon, untuk selanjutnya diisi dengan air depo,” katanya. 

Menurut catatan kepolisian, setidaknya sudah seringkali terjadi penggerebekan komplotan pengoplos air minum isi ulang, beberapa di antaranya antara lain penggerebekan di Bantul (2011), Kota Depok (2016), Tangerang Selatan (2017),  Tangerang (2018), Pandeglang (2018), Magetan (2020), dan Cilegon (2022).

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.