Dark/Light Mode

Lahir Dari Program Indonesiana Film, Tulang Belulang Tulang Resmi Diproduksi

Rabu, 8 Maret 2023 20:12 WIB
Penandatanganan nota kesepahaman Kemdikbudristek bersama Pomps Film dan Adhya Pictures mengenai dukungan produksi proyek Indonesiana Film tahun 2021 berjudul Tulang Belulang Tulang. (Foto: Ist)
Penandatanganan nota kesepahaman Kemdikbudristek bersama Pomps Film dan Adhya Pictures mengenai dukungan produksi proyek Indonesiana Film tahun 2021 berjudul Tulang Belulang Tulang. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktorat Jenderal Kebudayaan (Ditjenbud) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) terus mengembangkan dan memfasilitasi terciptanya film bermutu karya sineas nasional yang menampilkan kekayaan budaya Indonesia melalui program Indonesiana Film.

Kali ini, salah satu film yang menarik perhatian besar dan mendapat dukungan produksi berjudul Tulang Belulang Tulang.

Skenario film Tulang Belulang Tulang merupakan hasil inkubasi program Indonesiana Film tahun 2021 yang digelar Kemendikbudristek.

Akses Film Financing Indonesiana Film Vivian Idris mengatakan, bukti nyata telah ditunjukkan Ditjenbud Kemendikbudristek melalui Direktorat Perfilman, Musik, dan Media (PMM) untuk memfasilitasi dan memberikan kemanfaatan terhadap kemajuan sinema nasional dan ide para sineas.

Baca juga : Jebolan Program Indonesiana Film Kemendikbud, "Tulang Belulang Tulang" Akan Diproduksi

"Direktorat PMM Kemendikbudristek memfasilitasi riset dan survei lokasi. Kemudian juga akan membantu komunikasi ke pemerintah daerah setempat dan berupaya mencarikan investor produksi filmnya," ungkap Vivian, di Jakarta, Rabu (8/3).

Hal ini diungkapkannya dalam penandatanganan nota kesepahaman Kemendikbudristek bersama Pomps Film dan Adhya Pictures mengenai dukungan produksi proyek Indonesiana Film tahun 2021 berjudul Tulang Belulang Tulang.

Vivian menjelaskan, program Indonesiana Film menjadi seperti laboratorium penulisan melalui serangkaian kegiatan, seperti lokakarya dan mentoring, yang diikuti para pegiat sinema nasional.

Selain itu, Vivian menambahkan, dalam Indonesiana Film para pesertanya mengikuti pendidikan selama setahun. Namun peserta tidak mempunyai keterikatan bila proyek film diproduksi lalu menerima investor dari mana saja. Sebab, hal itu terpisah dari kegiatan Indonesiana film.

Baca juga : Sore Ini Persib Vs Persik, Maung Bandung Mirip Barcelona

"Setiap tahun disaring tiga karya film yang terbaik. Salah satunya film Tulang Belulang Tulang menjadi skenario terbaik Indonesiana Film tahun 2021," tukas Vivian.

Sedangkan penulis dan sutradara film Tulang Belulang Tulang Sammaria Sari Simanjuntak mengungkapkan, workshop Indonesiana Film berpengaruh memperkuat percaya diri dengan skenario yang telah dibuat.

Sammaria menuturkan pengalamannya dengan ikut serta program Indonesiana Film, akhirnya cerita Tulang Belulang Tulang dikembalikan ke esensinya.

"Setelah itu dibimbing juga oleh para mentor dan asesmen sekaligus difasilitasi, akhirnya kita dapat investor untuk produksi film Tulang Belulang Tulang," papar Sammaria.

Baca juga : Pesut Etam Janjikan Kekuatan Penuh Hadapi Persija

Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek Hilmar Farid menyampaikan, program Indonesiana Film memang ingin mendorong kemajuan dan mendukung hasil karya para sineas, seperti penulis skenario, produser, maupun sutradara.

"Ciri khas dan kedekatan terhadap nilai-nilai yang hidup di masyarakat membuat film menjadi lebih berwarna, menarik, dan memberikan pengalaman yang unik terhadap penonton," terang Hilmar.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.