Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jual Konten Kentut Raup Puluhan Juta

Rabu, 7 April 2021 08:00 WIB
Ilustrasi kentut. (ist/standartmedia.co.ke)
Ilustrasi kentut. (ist/standartmedia.co.ke)

RM.id  Rakyat Merdeka - Cara orang sekarang mencari penghasilan semakin beragam dan unik saja. Seperti Emma Martin (48). Sudah 20 tahun, dia mendapatkan uang dari menjual konten video yang memperlihatkan ia sedang kentut.

Dimulai pada 1999, dia merekam gas yang keluar dari tubuhnya, menggunakan kamera infra merah. Kini, dengan semakin berkembangnya platform media sosial, Emma Martin menjual video dia sedang buang gas itu di situs dewasa OnlyFans.

Baca juga : KPK, Apa Century Mau Dikubur Juga?

Untuk bisa menonton Emma Martin kentut secara eksklusif, pelanggan harus membayar 4,99 dolar AS atau sekitar Rp 72.800 setiap bulannya.

Dari bayaran yang diterima dari para pelanggan, dia kahirnya bisa mendapat penghasilan hingga 4.200 dolar AS atau sekitar Rp 61,2 juta sebulan.

Baca juga : Demo Konvoi Kendaraan, Jurus Baru Lawan Kudeta Myanmar

Selain OnlyFans, dia juga mengunggah video di Clip4Sale, dan memasang tarif 7 dolar atau sekitar Rp 102 ribu untuk durasi satu menit.

Sebelum membuat konten video untuk diunggah, Emma melakukan sejumlah persiapan. Salah satunya, mengatur diet agar produksi gas dalam sistem pencernaannya meningkat.

Baca juga : Hujan Dan Angin Kencang, 22 Rumah Di Magelang Rusak

“Saya makan banyak salad, asparagus, alpukat. Saya juga makan banyak masakan Meksiko. Salah satu makanan favorit saya adalah campuran coleslaw dan kacang kukus, saya banyak makan itu,” ujarnya, seperti dikutip dari Daily Mail. [PYB]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.