Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Urus Omicron, Tunda Launching Stadion Keren

Anies Tunduk Ke Luhut

Minggu, 5 Desember 2021 07:30 WIB
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat konferensi pers penundaan Turnamen IYC 2021 dan Soft Launching JIS yang disiarkan di kanal Youtube Pemprov DKI, Jumat (3/12/2021). (Foto: YouTube)
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan saat konferensi pers penundaan Turnamen IYC 2021 dan Soft Launching JIS yang disiarkan di kanal Youtube Pemprov DKI, Jumat (3/12/2021). (Foto: YouTube)

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk mencegah penyebaran virus Covid-19 varian Omicron, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan rela menunda launching stadion keren Jakarta International Stadium (JIS). Hal ini sejalan dengan arahan Komandan PPKM Jawa-Bali, Luhut Binsar Pandjaitan yang meminta semua kepala daerah hati-hati menyikapi varian Omicron.

Rencananya, stadion berkapasitas 82 ribu penonton ini, bakal soft launching Sabtu (11/12). Peresmian ini, dibarengi dengan gelaran sepakbola International Youth Championship (IYC) 2021. Sayangnya, turnamen yang diisi Indonesia All Star U-20, Real Madrid U-18, Barcelona U-18, dan Atletico Madrid U-18 itu, harus ditunda karena munculnya Omicron.

Penundaan ini disampaikan Anies dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal Youtube Pemprov DKI, Jumat (3/12) malam. Anies yang tampil mengenakan stelan kemeja lengan panjang berwarna putih itu, ditemani Gubernur Bali, Wayan Koster.

Baca juga : Jokowi Ketar-ketir

Video berdurasi 27 menit itu, hingga tadi malam sudah ditonton 13 ribu orang. Video ini juga di-like 491 orang dan dikomentari 227 orang.

“Dengan melihat perkembangan Omicron di berbagai belahan dunia dan rapat dengan pemerintah pusat dan Pemprov Bali, maka kami menyampaikan penangguhan IYC yang sedianya diselenggarakan 4-11 Desember 2021 di Bali dan Jakarta,” buka Anies.

Anies mengaku tidak ingin kejadian-kejadian mencekam di Jakarta terulang. Tepatnya, saat varian Delta mengamuk Juli lalu, yang membuat rumah sakit penuh dan menimbulkan banyak korban jiwa.

Baca juga : China Mulai Rese Ke Kita

“Lebih baik mencegah kebocoran sekecil apapun sejak awal. Supaya bisa memastikan pandemi khususnya Omicron lebih terkendali,” kata Anies.

Meski soft launching JIS ditunda, Anies tetap mengapresiasi kerja keras seluruh pihak. Apalagi, penundaan ini dikarenakan sesuatu yang sifatnya penting, yaitu mengantisipasi penularan Omicron.

“Sampai dengan menit-menit terakhir keputusan itu diambil, ada begitu banyak pihak yang telah bekerja keras, mengeluarkan semua sumber dayanya, energinya, untuk menyiapkan acara ini,” ucap Anies.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.