Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Transjakarta Berbenah Sambut Penerapan Integrasi Tarif Antarmoda

Senin, 11 Juli 2022 19:31 WIB
Bus listrik Transjakarta tengah beroperasi melayani penumpang. (Foto: Ama/RM)
Bus listrik Transjakarta tengah beroperasi melayani penumpang. (Foto: Ama/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bakal meluncurkan sistem integrasi tarif antarmoda Rp 10 ribu mulai Agustus mendatang. Saat ini, Dinas Perhubungan tengah memutakhirkan sistem tiket Transjakarta untuk khususnya armada yang melayani rute terkoneksi dengan MRT dan LRT Jakarta.

"Sedang dilakukan akselerasi sehingga diharapkan Agustus sudah bisa diluncurkan Gubernur," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Syafrin Liputo di Jakarta, Senin (11/7).

Dinas Perhubungan DKI sedang menginventarisasi jumlah bus TransJakarta untuk dipasang sistem pembayaran terbaru itu dari total jumlah armada saat ini mencapai 4.290 bus.

Baca juga : Bamsoet Dorong Pemerintah Segera Atasi Tingginya Harga Avtur

Dengan pemutakhiran tersebut, kata dia, sistem mudah mengindentifikasi pemotongan pembayaran menjadi 10 ribu sesuai besaran integrasi tarif.

Adapun integrasi tarif moda transportasi massal itu yakni TransJakarta, MRT Jakarta, dan LRT Jakarta.

"Sehingga pada saat naik di layanan TransJakarta dia akan tap in, dan ketika dia merapat ke satu stasiun akan tap out sehingga akan terindentifikasi yang bersangkutan turun misalnya di Stasiun Fatmawati melanjutkan dengan MRT," imbuhnya.

Baca juga : Sandiaga Beri Sepeda Kepada Bapak Tiga Anak

Secara paralel, kata dia, juga dilakukan penyusunan peraturan dalam bentuk Keputusan Gubernur (Kepgub) setelah sebelumnya komisi B dan C DPRD DKI sepakat dengan integrasi tarif tersebut dan akan ditetapkan setelah melalui persetujuan pimpinan dewan.

Apabila Kepgub sudah selesai, pihaknya melanjutkan dengan tahapan uji coba selama sekitar satu pekan.

Selain itu, pihaknya juga sedang melakukan finalisasi integrasi tiga moda transportasi massal itu sekaligus mematangkan penghitungan besaran subsidi.

Baca juga : Diundang Raja Salman, Wapres Dan Istri Tunaikan Ibadah Haji

Dalam kesempatan itu, Syafrin belum memberikan detail berapa besaran subsidi yang akan muncul akibat integrasi tarif itu.

Dengan integrasi tarif itu, maka diperkirakan subsidi di APBD DKI akan membengkak. Meski begitu, ia menyakini peningkatan besaran subsidi yang dibebankan ke APBD sudah dikaji.

"Terkait dengan penghitungan PSO dan subsidi itu sudah dilakukan di kajian awal. Yang saat ini sedang dilakukan adalah terkait dengan inventarisasi seluruh armada TransJakarta yang dalam operasionalnya menyentuh layanan MRT dan LRT," ujar Syafrin. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.