Dark/Light Mode

Usung Semangat Taawun, IMM se-Bandung Raya Gelar Kurban Bersama

Senin, 12 Agustus 2019 16:49 WIB
Para aktivis IMM se-Bandung Raya mencacah dan mengemas daging kurban untuk dibagikan ke masyarakat sekitar, Senin (12/8). (Foto: Dok. PC IMM Bandung Timur)
Para aktivis IMM se-Bandung Raya mencacah dan mengemas daging kurban untuk dibagikan ke masyarakat sekitar, Senin (12/8). (Foto: Dok. PC IMM Bandung Timur)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menyambut Hari Raya Idul Adha 1440 H, Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) se-Bandung Raya menyelenggarakan bakti sosial. Bermacam kegiatan dilakukan. Mulai dari check up kesehatan, lomba anak islami, dan kurban.

Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari, Minggu dan Senin (11-12/8).  Agenda ini diinisiasi tiga cabang IMM yang ada di area Bandung Raya, yaitu PC IMM Kota Bandung, PC IMM Kabupaten Bandung, dan PC IMM Bandung Timur. Kegiatan berlangsung di Kelurahan Cipadung, Kecamatan Cibiru, Kota Bandung.

Baca juga : Gandeng NU, Bintang Toedjoe Gelar Kurban Serentak di 1000 Masjid

Kordinator Pelaksana IMM Kabupaten Bandung, Lutfah Aisyah, menjelaskan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk menggelorakan semangat kebersamaan dan persatuan. Sekaligus juga menggembirakan Dzulhijjah sebagai bulan berkurban di lingkungan IMM se-Badung Raya.

"Melalui acara ini, kami ingin membangun pemahaman sekaligus mengajak kepada seluruh aktivis IMM di Bandung Raya dan masyarakat untuk bersama-sama menggelorakan semangat berkurban dengan semangat thalabul ilmi," ucap Lutfah, dalam keterangan yang diterima redaksi, Senin (12/8).

Baca juga : Dadakan, Mati Lampu Kaya Gempa Bumi

Wildan, Ketua Umum PC IMM Kota Bandung, berharap agar acara ini bisa menjadi awal dari agenda lanjutan bersama. Sehingga mampu menguatkan soliditas antarcabang IMM di Bandung Raya.

"Melalui acara ini, kami ingin menjalin silaturahim antar aktivis IMM di lingkup cabang yang ada di Bandung Raya. Saya berharap, IMM Bandung Raya tetap solid, apalagi di Bandung Raya ini organisasi mahasiswa memang sedang marak dipolitisasi dan dipecah belah," ujar Wildan. 

Baca juga : Pasca Gempa Banten, 7 Rumah di Cianjur dan Bandung Barat Rusak Berat

Siti Aisah, selaku tuan rumah acara yang juga Ketua Umum PC IMM Bandung Timur, menuturkan bahwa kegiatan ini ditujukan agar masyarakat bisa merasakan manfaat secara nyata dari adanya IMM. IMM jangan hanya sekadar identitas.

“Tradisi ibadah sosial di Muhammadiyah harus terus kita hidupkan. Kolaborasi salah satu kuncinya. Kita jangan sampai lupa dengan ajaran Ahmad Dahlan yang sangat peka terhadap lingkungan sosial di sekitarnya. Saya berharap kegiatan ini tak bersifat seremonial, namun bisa menjadi gerakan estafeta di masyarakat,” ujar Siti Aisah. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.