Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Ketum IWAPI: Ingat Habibie, Ingat N250

Kamis, 12 September 2019 20:29 WIB
BJ Habibie (Foto: Istimewa)
BJ Habibie (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Ikatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI), Dyah Anita Prihapsari, turut menyampaikan belasungkawa atas meninggalnya Presiden Ke-3 RI, BJ Habibie. Dyah mengajak publik untuk sama-sama mendoakan Habibie.

“Atas nama organisasi IWAPI dan pribadi, saya menyampaikan rasa duka cita yang mendalam atas wafatnya bapak bangsa dan tokoh demokrasi Indonesia, almarhum Pak BJ Habibie. Mari kita doakan bersama semoga amal dan ibadahnya diterima Allah SWT dan ditempatkan yang terbaik di sisi-Nya serta keluarga yang ditinggal selalu diberikan kekuatan dan ketabahan," ucapnya, di sela Rakernas IWAPI, di Surabaya, Kamis (12/9).

Baca juga : Ingat Dagang Kaki 5

Nita, sapaan Dyah Anita, menyatakan, suasana duka atas meninggalnya Habibie juga terasa dalam arena Rakernas IWAPI. "Selamat jalan Bapak BJ Habibie. Terima kasih untuk semua hal baik yang sudah Bapak berikan untuk negeri ini," tambahnya.

Nita lalu mengena jasa-jasa Habibie semasa hidupnya. Menurut Nita, dengan kejeniusannya, Habibie telah begitu banyak memberikan baktinya untuk negeri ini.

Baca juga : BJ Habibie dalam Pandangan JK

"Kalau kita dengar nama Pak Habibie, pasti terlintas dalam pikiran kita adalah pembuat pesawat N250 Gatot Kaca. Waktu Beliau menjabat presiden, kita sedang mengalami krisis moneter. Beliau mampu mengendalikan stabilitas keuangan nasional mengembalikan nilai tukar rupiah yang semula menyentuh Rp 16.800 per dolar AS menjadi Rp 8.000 per dolar dalam kurun satu tahun saja. Beliau juga memberi sumbangan terbesar dalam transformasi Indonesia menjadi negara demokratis, dan pembuka kebebasan pers di Indonesia. Itu yang saya ingat betul,” kenang Nita. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.