Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kunjungi Korban Banjir di Kampung Melayu, Anies Malah Dapat Protes

Rabu, 1 Januari 2020 23:14 WIB
Anies Baswedan (Foto: Tangkapan Layar Twitter Anies)
Anies Baswedan (Foto: Tangkapan Layar Twitter Anies)

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mendapatkan protes dari beberapa warga kelurahan Kampung Melayu, Jakarta Timur saat mengunjungi daerah tersebut, Rabu malam (1/1). Penyebabnya, persoalan listrik di saat banjir.        

Protes pertama datang dari seorang pria. Ia protes karena listrik di daerah tersebut tetap menyala. Padahal, keluarganya masih berada di dalam rumah dan air banjir sudah merendam kediamannya. Dia khawatir ada keluarganya yang kesetrum.        

Baca juga : Bantu Korban Banjir Jakarta, Baznas Bazis DKI Buka Posko

"Mana, katanya (listrik) udah mati. Nyatanya belom mati. Saya udah telepon 3 kali, tapi enggak mati-mati. Saya juga ingin yang terbaik buat keluarga saya. Saya suka Bapak, tapi setidaknya koordinasi yang di bawah harus baik," kata pria berbaju merah muda itu sambil terdengar emosi seperti dikutip antaranews, Rabu (1/1).        

Saat dihampiri wartawan untuk wawancara, pria tersebut menolak. "Enggak, enggak usah tanya- tanya. Ini saya cuma mikirin keluarga saya," sambil pergi meninggalkan wartawan.      

Baca juga : Korban Banjir Bandang Konawe Utara Sudah Mulai Tempati Huntara

Protes kedua datang dari seorang ibu yang datang menghampiri Anies sambil menangis dengan alasan serupa. "Pak tolong ini, anak saya masih di bawah, enggak ada yang nemenin. Listriknya udah bener tadi mati, kenapa dinyalain lagi?" kata Ibu rumah tangga itu sambil tersedu- sedu.        

Menanggapi protes tersebut, baik Anies dan Wali Kota Jakarta Timur M Anwar yang ada di lokasi segera menelepon pihak PLN untuk segera mematikan listrik. Tak lama berselang, kondisi lampu yang terang menjadi gelap seketika dan diikuti riuh warga. "Akhirnya," kata warga ramai- ramai.

Baca juga : Menteri BKS: Semua Siap 100 Persen

Sampai malam ini, kondisi Kampung Pulo tergenang air hampir 2 meter. Tepatnya setinggi 180 centimeter. Selain karena hujan, tingginya air di daerah ini berasal dari kiriman wilayah Selatan DKI Jakarta. [USU]  

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.