Dark/Light Mode

Pasar, Masjid, Pesantren, Tahlilan, Gereja, Asrama Pendeta Sudah Jadi Klaster

500-an Pedagang Tertular Corona

Minggu, 2 Agustus 2020 01:24 WIB
Prajurit TNI dan petugas polisi di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan memberikan imbauan jaga jarak kepada penjual dan pembeli di Pasar Wajo. (Foto: @Kodim1406Wajo)
Prajurit TNI dan petugas polisi di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan memberikan imbauan jaga jarak kepada penjual dan pembeli di Pasar Wajo. (Foto: @Kodim1406Wajo)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim Pakar Satgas Penanganan Covid-19, Dr Dewi Nur Aisyah memaparkan, sudah 11.766 pedagang di Jakarta telah menjalani swab test dari 8 Juni hingga 28 Juli 2020.

"DKI Jakarta sangat aktif melakukan skrining di pasar. Sudah 173 pasar yang diperiksa dan 11.766 orang diambil swab-nya dan ditemukan 555 orang yang positif Covid-19 di 107 pasar," ungkap Dewi.

Baca juga : Meski Dilarang, Jawa Tengah Jadi Tujuan Pemudik Terbanyak

Berdasarkan data tersebut, Satgas Penanganan Covid-19 mendapatkan angka positivity rate kluster pasar sebesar 4,71 persen. Dewi merinci, di Jakarta Pusat, tim medis melakukan pemeriksaan di 34 pasar dengan jumlah pedagang yang dites swab sebanyak 3.295. Jumlah kasus positif 228 dan yang masih menunggu hasil 52 orang.

Di Jakarta Utara, sebanyak 1.534 orang di 22 pasar yang dites swab. Jumlah pedagang yang positif 35 orang dan menunggu hasil 256 orang. Selanjutnya, 40 pasar telah diperiksa tim medis di Jakarta Barat dengan jumlah pedagang yang diperiksa mencapai 2.575. Dari jumlah itu, pedagang yang positif sebanyak 96 dan negatif 2.479.

Baca juga : Menag Tawarkan Seluruh Asrama Haji Untuk Disulap Jadi RS Penanganan Corona

Di Jakarta Selatan, ada 38 pasar yang diperiksa dengan pedagang yang dites swab mencapai 2.156. Pedagang yang positif berjumlah 53 orang dan masih menunggu hasil 77 orang. Sedangkan Untuk Jakarta Timur ada 39 pasar dengan 2.718 pedagang dites swab. Yang positif 143 orang dan masih menunggu hasil pemeriksaan 127 orang.

Selain pasar, tim medis menemukan sembilan klaster dengan 114 kasus di rumah ibadah yang tersebar di sejumlah titik Jakarta, di antaranya gereja, masjid, dan asrama pendeta.

Baca juga : Jangan Panik, Pertamina Sosialisasikan Pencegahan Penularan Virus Corona

Selain itu terdapat juga satu kluster di pesantren dengan empat kasus dan satu kluster di kegiatan tahlilan dengan temuan 29 kasus. Dari data tersebut, angka positivity rate juga beragam, mulai dari 10 persen, 51 persen, hingga 74 persen. (FAQ)

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.