Gubernur Anies Nunggu Swab Sekali Lagi, Doakan Hasilnya Negatif

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan terkonfirmasi positif Covid-19 sejak 30 November lalu. Anies pun menjalani isolasi mandiri di Rumah Dinas Gubernur berupa bangunan tua berusia ratusan tahun di Jalan Taman Suropati Nomor 7, RT 05 RW 05, Menteng, Jakarta Pusat, sejak Rabu (2/12) lalu.

Meski sudah tiga pekan lebih isolasi, Anies belum kunjung dinyatakan negatif Covid-19. Namun, kondisi kesehatan Anies disebut sehat dan tak memburuk.

Penjabat Sekretaris Daerah (Pj Sekda) DKI Jakarta Sri Haryati menyatakan, kondisi Gubernur sehat, meski belum dinyatakan negatif Covid-19. Anies, kata dia, setiap hari tetap memimpin rapat secara virtual. "Sehat. Beliau mengikuti prosedur kesehatan, didampingi tim kesehatan dan lain-lain. Setiap hari rapat dengan jajaran," ungkap Sri kepada wartawan di Jakarta, Kamis (24/12).

Baca juga : KPK Panggil Plt Bupati Lampung Selatan Nanang Ermanto

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria juga menyatakan, Anies dalam kondisi sehat dan masih rutin mengikuti rapat Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta seperti rapat penanggulangan Covid-19 di Ibu Kota.

"Jadi tidak ada masalah terkait kinerja. Alhamdulillah baik, bahkan semakin baik," kata Riza.

Sementara itu, Ketua Gerakan Persaudaraan Muslim Indonesia (GPMI) Jakarta Raya Syarief Hidayatulloh mengaku, dari komunikasi langsung dengan Gubernur, Anies akan menjalani tes swab sekali lagi. "Alhamdulilah kondisi Pak Gubernur Anies Baswedan sampai saat ini mulai membaik dan akan menjalani tes swab sekali lagi. Sudah baikan secara fisik. Tapi memang hasil swabnya terakhir masih positif. Doakan swab lagi nanti negatif," kata Syarief dalam keterangannya, Kamis (24/12).

Baca juga : Gubernur Terpilih Kudu Bisa Kendalikan Corona

Ditegaskannya, Anies tak pernah keluar dari rumah dinas tempat dia isolasi mandiri. Namun, meski tengah isolasi, Anies tetap bekerja melayani warga Jakarta secara virtual.

"Pak Anies tidak mungkin ke luar berkantor di Balai Kota. Karena masih positif. Tapi tetap kerja dari rumah dinas, lewat zoom atau virtual," katanya.

Memang, di tengah isolasi mandiri, Anies juga tetap beraktivitas. Dimulai dengan shalat Subuh, menikmati udara pagi, hingga olahraga ringan di depan taman rumah dinas. Anies juga masih terus memimpin rapat setiap hari. Salah satu rapat yang dipimpin Anies yakni Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Provinsi DKI Jakarta terkait Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) DKI Jakarta 2017-2020 via kanal Pemprov DKI Jakarta di Youtube, Selasa (22/12).

Baca juga : Anies Perlu Batasi Warga Depok Dan Tangsel Ke DKI

Selain masih terus bekerja, lanjut Syarief, hebatnya Anies secara pribadi maupun Pemprov DKI Jakarta secara institusi, terus mendapatkan penghargaan nasional dari berbagai instansi. Teranyar, Pemprov DKI Jakarta dan Gubernur Anies meraih penghargaan Top Digital Awards 2020. Yakni kategori Top Digital Implementation 2020 on Province Government dan Top Digital Transformation Readiness 2020 dan Anies memenangkan penghargaan kategori Top Leader on Digital Implementation 2020.

Provinsi DKI Jakarta juga meraih penghargaan Kota Peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dari Kementerian Hukum dan HAM dan menerima penghargaan Provinsi Terinovatif dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) dan sejumlah penghargaan lainnya.

"Ada beberapa pihak yang menyebut Pak Gubernur nggak sembuh-sembuh karena stres. Salah itu. Gubernur Anies isolasi saja masih terima berbagai penghargaan nasional, jadi beliau terus bekerja karena memikul tanggung jawab yang besar," pungkasnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.