Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Menkes: Kesehatan Salah Satu Modal Utama Capai Target Indonesia Emas 2045
- Jangan Sampai Kehabisan, Tiket Proliga Bisa Dibeli di PLN Mobile
- Temui Cak Imin, Prabowo Ingin Terus Bekerjasama Dengan PKB
- Jaga Rupiah, BI Naikkan Suku Bunga 25 Bps Jadi 6,25 Persen
- Buntut Pungli Rutan, KPK Pecat 66 Pegawainya
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Pemprov DKI Jakarta mulai mendistribusikan Bantuan Sosial Non Tunai (BSNT) untuk warga yang terdampak pandemi Covid-19. Bantuan tersebut berupa beras premium sebanyak 10 kilogram per keluarga penerima. Pelepasan bantuan itu dilakukan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, di Pasar Induk Cipinang, Jakarta Timur, Kamis pagi (29/7).
Anies menerangkan, bantuan tersebut akan dikirimkan untuk keluarga penerima di Kelurahan Cakung Barat dan Cakung Timur. “Ini didistribusikan 5 ribu ton, dan ada 24 RW yang hari ini menerima dengan jumlah kepala keluarga sebanyak 25.137,” terangnya, seperti dikutip Berita Jakarta.
Baca juga : Hari Ini, Jojo Dan Ginting Kembali Beraksi
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menjelaskan, pendistribusian beras premium tersebut merupakan bagian dari bantuan sosial masyarakat di Jakarta, dengan total penerima sebanyak 1.007.379 keluarga penerima manfaat. Pada 19 Juli lalu, Pemprov DKI Jakarta juga telah mendistribusikan bantuan sosial tunai sebesar Rp 600 ribu per KK.
“Mulai hari ini, mereka menerima berbentuk beras senilai 10 kilogram per kepala keluarga yang diterima oleh KK tersebut. Kita berharap, dengan kita berikan bantuan, keluarga-keluarga di Jakarta khususnya yang sosio ekonomi rendah, akan bisa terbantu di masa sulit seperti sekarang,” ujar Anies.
Baca juga : Dirut Pegadaian Kuswiyoto Raih 2 Penghargaan Bergengsi
Dia menambahkan, beras yang dibagikan berasal dari Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) di Indramayu, Karawang, Lampung, Ngawi, Sumedang, dan Garut. Hal ini merupakan bentuk kerja sama antardaerah yang sudah lama dirintis Pemprov DKI Jakarta melalui Food Station Tjipinang Jaya.
“Ini melanjutkan apa yang sudah kita rintis selama ini, bahwa sentra penghasil beras kita ajak kerja sama dan menyerap produksinya untuk dimanfaatkan di Jakarta. Jadi, ini di satu sisi membantu keluarga yang terdampak di Ibu Kota, di sisi lain kita bekerja sama langsung dengan gapoktan di berbagai daerah dan membantu menggerakkan perekonomian petani daerah,” paparnya. [USU]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya