Dark/Light Mode

Rieke Diah Pitaloka Dorong Vaksinasi Pasar Tradisional Dan Ritel-UMKM

Sabtu, 7 Agustus 2021 20:41 WIB
Pembina Laskar Juang RDP, Rieke Diah Pitaloka saat meninjau pelaksanaan Vaksin Roadshow Factory, di PT Abacus Kencana Industries, Kawasan Industri Lippo CIkarang, Sabtu (7/8). (Foto: Ist)
Pembina Laskar Juang RDP, Rieke Diah Pitaloka saat meninjau pelaksanaan Vaksin Roadshow Factory, di PT Abacus Kencana Industries, Kawasan Industri Lippo CIkarang, Sabtu (7/8). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Laskar Juang RDP dan Polres Metro Bekasi melanjutkan program percepatan vaksinasi dengan menggandeng Lippo Cikarang dan Kementerian Perdagangan (Kemendag).

Pembina Laskar Juang RDP, Rieke Diah Pitaloka menyampaikan, setelah program "Vaksin Roadshow Factory" bagi buruh pabrik, target selanjutnya yakni vaksinasi pasar tradisional dan ritel-UMKM.

"Target vaksinasi 70 persen nasional sampai November, yakni 165 juta penduduk Indonesia agar terpenuhi herd immunity. Semua bisa terlaksana asal kita gotong royong," ujar Rieke di hadapan Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Jerry L Sambuaga saat pelaksanaan Vaksin Roadshow Factory, di PT Abacus Kencana Industries, Kawasan Industri Lippo CIkarang, Sabtu (7/8).

Dia berharap Kemendag dapat bersinergi dengan Laskar Juang RDP, Pemda dan Polres Metro Bekasi untuk menggelar vaksinasi pasar tradisional.

Baca juga : Sisir Ponpes, BIN Genjot Vaksinasi Massal Santri

"Banyak masyarakat yang belum tersentuh vaksin dikarenakan masih ada rasa takut. Selain vaksinasi masif di kalangan industri, perlu juga percepatan di pasar tradisional dan ritel UMKM," tuturnya.

Rieke membeberkan, di Kabupaten Bekasi ada 4.000 perusahaan dengan lebih dari 30 negara yang berinvestasi. Dengan vaksinasi masif, diharapkan meminimalisir klaster Covid-19 di dunia industri.

"Ini pentingnya vaksinasi massal pabrik. Saya tidak bisa bayangkan sejuta lebih buruh menjadi klaster. Lantas bagaimana nasib produk yang dihasilkan dari sini. Tentu akan berdampak pada sektor ekonomi," tegas Rieke.

Sementara itu, Wamendag Jerry L Sambuaga menjelaskan upaya vaksinasi pasar tradisional akan menjadi solusi untuk target nasional menuju herd immunity.

Baca juga : Airlangga Dorong Modernisasi Koperasi Agar Adaptif Dan Berdaya Saing

Jerry sepakat bahwa setelah buruh pabrik, selanjutnya vaksinasi massal dilanjutkan bagi pasar tradisional dan ritel-UMKM.

"Kemendag sangat mendukung target vaksinasi pasar tradisional dan ritel-UMKM seperti yang disampaikan oleh Bu Rieke. Semua hal terkait percepatan vaksin akan kita dukung. Bahkan, kita juga akan minta ritel kasih diskon bagi mereka yang sudah vaksin," ujar Jerry.

Sementara Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bekasi Soleman mengatakan, Kabupaten Bekasi masih belum keluar dari zona merah covid-19. Sementara vaksinasi masih di kisaran 26 persen dan tertinggal dari target nasional.

"Kami berterimakasih karena keberadaan Laskar Juang RDP bekerjasama dengan Polres Metro Bekasi amat membantu percepatan vaksinasi. Dengan dukungan Kemendag harapannya dapat lebih mengakselerasi," ujar Soleman.

Baca juga : Wagub DKI Pantau Sentra Vaksinasi di Universitas Nasional Berjalan LancarĀ 

Acara "vaksin roadshow factory" kali ini diikuti 1.000 lebih pekerja PT. Abacus Kencana Industries, PT. Hi-Lex, PT. Tri Mitra dan Manajemen Lippo Cikarang.

Turut hadir dalam pelaksanaan program vaksin tersebut di antaranya, Sekda Pemkab Bekasi Herman Hanapi, Kepala Dinas Perdagangan Bekasi Muchlis, PR Lippo Cikarang Jefry Rawis, dan Direktur PT Abacus Kencana Industries Andre Soetadji. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.