Vaksinasi Tameng Sakti Melawan Varian Omicron

RM.id  Rakyat Merdeka - Vaksinasi Covid-19 diyakini masih bisa menjadi tameng sakti melawan gempuran varian virus Corona B.1.1.529 atau dikenal dengan nama varian Omicron yang saat ini sudah menyerang sejumlah negara di dunia. Mulai dari Australia, Asia, Timur Tengah, hingga Eropa.

Karena itu, vaksinasi Covid-19 di Tanah Air, harus terus digeber agar target terciptanya herd immunity atau kekebalan kelompok 70 persen di akhir tahun ini, bisa tercapai. Atas dasar itu, Badan Intelijen Negara (BIN) menjadi salah satu lembaga yang tak pernah istirahat melakukan vaksinasi Covid-19.

Baca juga : Kapolri: Vaksinasi Serentak Indonesia Untuk Jaga Pengendalian Covid-19 Saat Nataru

Kemarin, BIN kembali mengadakan vaksinasi Covid-19 secara serentak di 7 provinsi. Ketujuh provinsi itu adalah Gorontalo, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Sulawesi Barat, Sulawesi Utara, Sumatera Utara, dan Bangka Belitung.

Selain diadakan untuk masyarakat umum, vaksinasi yang digelar BIN ini juga menyasar para pelajar, santri, para pelajar berkebutuhan khusus dan disabilitas. Vaksinasi yang dilakukan BIN juga digelar secara massal di satu titik maupun dari rumah ke rumah atau door to door, dari pelosok ke pelosok lainnya, juga menyasar para lansia.

Baca juga : Pandemi Jadi Endemi Sudah Di Depan Mata

Kepala BIN, Jenderal Polisi (Purn) Budi Gunawan mengatakan, vaksinasi ini dilakukan sebagai upaya mendukung program pemerintah dalam percepatan herd immunity.

Budi Gunawan memastikan, BIN bakal terus bekerja keras agar Indonesia mencapai target herd immunity di akhir 2021 ini.

Baca juga : Corona Jinak, Rakyat Bisa Tidur Nyenyak

“Sejak awal sampai saat ini, kita terus menggelar vaksinasi Covid-19. Saya lihat, antusiasme masyarakat juga begitu tinggi, karena itu, kami akan terus bekerja keras,” ucap Budi Gunawan, kemarin.

Antusiasme warga mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar BIN ini, terlihat di setiap gelaran vaksinasi. Di Manado, Sulut, misalnya, vaksinasi bahkan mencapai 100 orang hanya dalam waktu satu jam.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.