Dark/Light Mode

Omicron, Penularan Di Masyarakat Dan Kombinasi Berbagai Mutasi

Sabtu, 4 Desember 2021 07:17 WIB
Prof. Tjandra Yoga Aditama (Foto: Istimewa)
Prof. Tjandra Yoga Aditama (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Chief Scientist Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) yang juga mantan Kepala India Council of Medical Research-ICMR, Dr Soumya Swaminathan menyebutkan, sampai 3 Desember 2021, sudah ada 38 negara yg melaporkan kasus Omicron.

Sementara The European Centers for Disease Prevention and Control (ECDC) menyampaikan dua hal penting dalam data per 3 Desember.

Pertama, ada 35 negara dunia yang sudah melaporkan 486 kasus Omicron. Kedua, beberapa negara (Belgium, Germany, Spain, Australia, Inggris) sudah mendeteksi kasus tanpa kaitan epidemiologik dengan negara terjangkit.

Baca juga : Gelar Vaksinasi Turun Desa, BIN Sasar Masyarakat Pedalaman Kalsel

Artinya, mereka tidak memiliki riwayat perjalanan ke sana, dan juga tidak ada kontak dengan kasus positif Omicron.

Terkait hal ini, mantan Direktur WHO Asia Tenggara Prof. Tjandra Yoga Aditama mengatakan, hal ini mengindikasikan bahwa mungkin saja sudah terjadi penularan di masyarakat (community transmission) dari varian Omicron.

"Sesuatu yang amat perlu diwaspadai, dari kacamata penyebaran epidemiologik," kata Prof. Tjandra dalam keterangannya, Sabtu (4/12).

Baca juga : Stigma Negatif Masyarakat Hambat Eliminasi HIV AIDS Di Indonesia

Direktur Pasca Sarjana Universitas YARSI ini juga menyampaikan informasi dari laman PBB, yang menyebutkan adanya peningkatan kasus Covid-9 terhadap semua jenis varian di Afrika Selatan (Afsel). Bukan hanya akibat Omicron.

"Jadi, memang ada peningkatan kasus sebanyak 311 persen pada minggu terakhir November, dibanding pekan sebelumnya. Sekali lagi, akibat semua varian. Bukan semata-mata Omicron," jelas Prof. Tjandra, yang juga Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI).

Selain itu, juga ada peningkatan angka masuk RS sebesar 4,2 persen di Provinsi Gauteng, yang menaungi Kota Johannesburg.

Baca juga : Walkot Tangerang: Penanggulangan HIV Merupakan Kinerja Bersama

Data lain dari Afrika Selatan untuk semua varian, bukan hanya Omicron) menyebutkan, per 1 Desember, tercatat kenaikan kasus sebanyak 8.561. Naik dari angka 26 November, yang hanya 3.402. Di samping angka reproduksi (R) yang juga meningkat.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.