Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hadapi Pandemi Covid-19

Presiden Ajak Perkokoh Semangat Bela Negara 

Minggu, 19 Desember 2021 14:12 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara ke-73 Tahun 2021 di Pelataran Monumen Tugu Api Dr. (H.C.) Ir. Soekarno di Kemhan, Jakarta, Minggu (19/12/2021). (Foto: Biro Humas Setjen Kemhan)
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memimpin upacara peringatan Hari Bela Negara ke-73 Tahun 2021 di Pelataran Monumen Tugu Api Dr. (H.C.) Ir. Soekarno di Kemhan, Jakarta, Minggu (19/12/2021). (Foto: Biro Humas Setjen Kemhan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi mengimbau agar peringatan Hari Bela Negara ke-73 tahun 2021 menjadi momentum untuk meningkatkan semangat bersama dalam membela negara dan membangun bangsa. Salah satu wujudnya adalah bahu membahu dalam menghadapi pandemi.

Hal ini disampaikan oleh Presiden Jokowi dalam amanat Presiden yang dibacakan oleh Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto dalam peringatan Hari Bela Negara ke-73 tahun 2021 di Kemhan, Jakarta, Minggu (19/12).

Baca juga : Presiden Ajak Komponen Bangsa Bela Negara

“Perkokoh semangat bela negara dan bahu-membahu, saling bergandeng tangan dalam menghadapi pandemi Covid-19, agar kita tangguh melalui berbagai ujian, dan terus tumbuh dalam menggapai cita-cita bangsa,” demikian amanat Presiden Jokowi yang dibacakan Menhan Prabowo.

Presiden pun mengingatkan bahwa bangsa ini akan kuat dan besar apabila semua elemen mampu mengambil peran untuk menjadikan negara ini lebih baik lagi.

Baca juga : Omicron Terdeteksi, Presiden Minta Pejabat Tahan Diri Tak Pergi Keluar Negeri

“Mari kita tunjukkan bahwa kita adalah bangsa yang kuat. Bukan hanya mampu menghadapi perang terhadap Covid-19 serta tantangan bangsa lainnya, tetapi bangsa yang mampu memanfaatkan kesulitan menjadi sebuah lompatan kemajuan,” ujar Presiden Jokowi dalam amanatnya.

Selanjutnya, Presiden Jokowi menggarisbawahi bahwa tantangan yang dihadapi bangsa Indonesia saat ini tidaklah mudah sehingga diperlukan daya juang dan kerja keras bersama agar mampu melewati masa sulit. Semua negara tengah berlomba-lomba dalam perang melawan Covid-19, baik dalam pengendalian virus maupun pemulihan ekonomi. 

Baca juga : Tingkatkan Produksi, Kementan Ajak Peternak Kembangkan Korporasi

“Sebagai bangsa yang besar, kita harus tampil sebagai pemenang, kita harus optimistis. Kita harus menciptakan peluang di tengah kesulitan. Kita harus menjawab itu semua dengan inovasi dan karya nyata. Kita tidak boleh berhenti berkreasi, berinovasi, dan berprestasi di tengah pandemi Covid-19,” imbau Presiden Jokowi. [Biro Humas Setjen Kemhan]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.