Dark/Light Mode

KSAL Resmikan Monumen Kapal Selam KRI Nanggala 402 Di Surabaya

Sabtu, 15 Januari 2022 21:19 WIB
Peresmian monumen kapal selam KRI Nanggala-402 di  Markas Komando Armada (Koarmada) II Surabaya, Sabtu (15/1).
Peresmian monumen kapal selam KRI Nanggala-402 di Markas Komando Armada (Koarmada) II Surabaya, Sabtu (15/1).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI, Yudo Margono meresmikan monumen kapal selam KRI Nanggala-402 di  Markas Komando Armada (Koarmada) II Surabaya, Sabtu (15/1).

"Hari ini bertepatan dengan peringatan  Dharma Samudera, kami resmikan Monumen KRI Nanggala-402," kata Yudo.

Kapal selam TNI AL itu dinyatakan tenggelam pada 24 April 2021 saat bertugas di Laut Bali, setelah sempat dinyatakan hilang kontak sejak tiga hari sebelumnya.

Baca juga : KKP Tangkap Kapal Ikan Asal Malaysia Di Selat Malaka

Sebanyak 53 awak kapal selam KRI Nanggala gugur dan telah ditetapkan sebagai Pahlawan Bangsa. “Mereka tetap dalam status tugas patroli dalam keabadian atau on eternal patrol,” ucap KSAL.

Replika bangunan KRI Nanggala-402 didirikan dengan perbandingan 1:1 di lingkungan Markas Koarmada II Surabaya.

Di dalamnya menggambarkan sejarah pengabdian KRI Nanggala-402 selama bertugas menjaga wilayah laut negara kesatuan Republik Indonesia.

Baca juga : Dubes Kenssy Resmikan Gereja Indonesia Pertama Di Praha

Selanjutnya, kata KSAL, monumen ini akan dibuka untuk masyarakat umum sebagai destinasi wisata sejarah kemaritiman dan wahana pembentukan karakter sebagai bangsa bahari.

"Sekaligus untuk mengenang sejarah bahwa KRI Nanggala-402 pernah menjadi bagian dari alat utama sistem persenjataan (alutsista) kita selama 40 tahun. KRI Nanggala-402 telah memperkuat dan mendukung tugas pokok jajaran TNI AL dengan baik," kata Yudo dikutip Antara.

Yudo mengungkapkan, Monumen Kapal Selam KRI Nanggala-402 didirikan di Surabaya, salah satunya untuk mempermudah keluarga para prajurit yang gugur untuk berziarah.

Baca juga : Pertamina Resmikan Tujuh Lembaga Penyalur BBM Satu Harga Di NTT

"Karena mayoritas berdomisili di wilayah Kota Surabaya dan sekitarnya. Dengan begitu kalau mau berziarah tidak perlu ke Banyuwangi atau Laut Bali," tuturnya.

Selain itu, monumen tersebut berdiri di samping pangkalan kapal selam TNI Angkatan Laut di Koarmada II Surabaya sehingga KRI Nanggala-402 akan terus menjadi bagian dari keluarga besar "Hiu Kencana". [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.