Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

3 Hal Yang Harus Dilakukan Santri Untuk Bangun Dakwah Yang Baik

Jumat, 21 Januari 2022 13:50 WIB
CEO App KESAN Hamdan Hamedan (Foto: Istimewa)
CEO App KESAN Hamdan Hamedan (Foto: Istimewa)

 Sebelumnya 
Mantan President Indonesian Diaspora Network, California Utara, Amerika Serikat ini menuturkan, diperlukan pemahaman bahwa perbedaan menjadi sesuatu yang dikehendaki Allah SWT dan sebagai umatnya perlu kebijaksanaan untuk menyikapinya.

“Kalau kita melihat adanya perbedaan dalam keyakinan, tentunya kita juga harus menyikapinya dengan bijaksana bahwa perbedaan keyakinan itu adalah hal yang wajar. Karena Allah SWT mengatakan, 'Dan jika Allah menghendaki niscaya Dia menjadikan kamu satu umat (saja)’,” jelasnya.

Baca juga : Pegadaian Serahkan Bantuan untuk Warga Pandeglang Terdampak Gempa

Ia mengungkapkan, dalam berdakwah hendaknya seseorang juga harus meneladani Rasulullah SAW dalam menyampaikan kebaikan. “Islam mengajarkan dakwah dengan cara yang baik, ke arah yang baik. Ada pula istilah dakwah bil hikmah yaitu dakwah itu dengan hikmah, arif dan bijaksana. Jadi, mengajak suatu kebaikan harus dengan cara yang baik pula sebagaimana dicontohkan Rasulullah,” ungkapnya.

Mengutip buku Michael Heart, Hamdan menyatakan, dakwah Rasulullah yang sedemikian baik itu berhasil menciptakan transformasi sosial dan generasional, lintas batas dan lintas zaman, bahkan hingga saat ini. Semuanya berawal dari dakwah yang baik dan beradab.

Baca juga : Bangun DKI Nusantara Pake Dana Pemulihan Ekonomi

Menurutnya, melalui dakwah dengan adab yang baik akan mencerminkan umat yang baik serta ajarannya dapat diterima dan menyejukkan bagi umat. Di samping itu, Hamdan melihat perlu bagi Pemerintah untuk terus bersinergi dengan ulama demi percepatan moderasi beragama.

“Ulama mempunyai kewajiban untuk memberi nasehat yang baik dengan cara yang baik pula kepada umara sebagaimana hadits riwayat Imam Ahmad. Dan umara mempunyai kewajiban untuk menjadi pemimpin yang adil dan mendengarkan nasehat yang baik dari para ulama dan rakyatnya. Jadi saling bergandengan tangan dalam menciptakan negara yang damai, sejahtera, dan berkeadilan,” jelasnya.

Baca juga : Ada Pihak Yang Lakukan Reklamasi Ilegal, KPK Dorong Pemulihan Danau Singkarak

Hamdan juga menjelaskan visi dan rencana aplikasi KESAN yang dibuatnya untuk mewujudkan iklim edukasi Islami yang moderat dengan memanfaatkan kemajuan teknologi yang ada saat ini.

“Salah satu yang saya lakukan adalah menciptakan suatu aplikasi Muslim yang moderat dan mendidik, yang memberikan edukasi Islami yang rahmatan lil alamin. Saya berharap semakin banyak umat Islam yang mempelajari agamanya secara lebih intensif dan menjadi wadah bagi umat untuk belajar dan bertanya kepada kiai dan ulama yang kompeten di bidangnya,” jelas Hamdan. [WUR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.