Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Gubernur Dan Inohong Jabar Komitmen Perkuat Kebhinekaan

Selasa, 25 Januari 2022 22:12 WIB
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil

RM.id  Rakyat Merdeka - Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil melakukan pertemuan dengan inohong, sesepuh, akademisi, budayawan Sunda, serta stakeholders untuk menyikapi berbagai isu yang berkaitan dengan kejawabaratan atau kesundaan. Mereka juga sepakat perkuat Kebhinekaan. 
 
Hal itu disampaikan Ridwan Kamil dalam launching In-Cast (Injabar Podcast) degan tema  "Saya Sunda, Saya Indonesia" diselenggarakan  Institut Pembangunan Jawa Barat (Injabar) dan media Pikiran Rakyat di Taman Hutan Raya (Tahura) Ir H Djuanda, Bandung, Selasa (25/1/).

“Pertemuan tersebut disepakati bahwa momentum kebhinekaan yang dipicu satu peristiwa saat ini harus dirawat oleh semua pihak. Momentum bersatu ini harus terus dirawat," ujarnya.

Seperti diketahui, masalah kebhinekaan kini tengah menjadi sorotan pasca-ucapan salah seorang anggota DPR yang menyudutkan etnis Sunda. Para inohong Jabar seperti, Popong Otje Djundjunan, Tjetje Padmadinata, Didi Turmudzi, hingga Budi Dalton menyampaikan sikap dan sarannya terkait peristiwa itu. 

Baca juga : Medvedev Dan Iga Swiatek Ke Perempat Final

Kajian dari para budayawan dan inohong tersebut kemudian dititipkan kepada Injabar untuk dijadikan rumusan kebijakan pemerintah.

"Saya titipkan ke Injabar sebagai salah satu forum untuk menguatkan hal tersebut," ucap Gubernur.

Menurut Gubernur, saat ini masyarakat Indonesia , khususnya Jabar harus tetap fokus pada hal yang sifatnya membangun dan tidak terganggu oleh situasi yang mengoyak kebhinekaan.

Baca juga : Subholding Pertamina Perkuat Ekosistem Kendaraan Listrik

"Kita tahu selain kejadian Arteria, sekarang ada lagi yang ramai, jangan sampai situasi itu mengoyak kebhinekaan," ujarnya.

Gubernur pun menyesalkan kejadian tersebut yang kini tertuju pada etnis Kalimantan. 

Ia berharap agar bangsa ini tidak banyak membahas hal-hal yang berpotensi mengganggu kebhinekaan. Melainkan harus fokus membangun Indonesia bersama-sama.

Baca juga : Jabatan Komisoner KPU Sebaiknya Diperpanjang

"Itu juga sangat disesalkan karena pada dasarnya hidup ini ada pilihan, termasuk pilihan kata yang sama argumentasinya namun tidak menyakiti. Tapi kalau dipilih kalimat yang mungkin menjadi multitafsir, menyinggung bangsa kita akan sibuk waktunya membahas hal-hal seperti itu dibanding kemampuan untuk membangun," ungkapnya.

Injabar sendiri merupakan lembaga atau wadah pemikir (think tank) yang didirikan oleh Ridwan Kamil yang memfasilitasi implementasi hasil riset sebagai dasar pengambilan keputusan. Injabar yang merupakan perpanjangan tangan dari Universitas Padjadjaran ini dipimpin oleh Profesor Keri Lestari. [MFA]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.