Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Sebelumnya
Salah satunya, karena mantan Menteri Ketenagakerjaan itu punya rekam jejak panjang. Mulai dari aktivis hingga sebagai pejabat publik di eksekutif dan legislatif. “Selama menjadi Ketua Umum DPP PKB pun, Gus Muhaimin dikenal berani mengorbitkan anak-anak muda sebagai menteri yang mewakili partai.
Pun, juga Gus Muhaimin tak ragu menempatkan anak-anak muda PKB menduduki jabatan penting, baik di level legislatif maupun eksekutif,” ucap Mukowim, dalam keterangannya, Senin (14/2). Sehari sebelumnya, relawan di Madiun yang tergabung dalam Komunitas Paguyuban Isuzu Panther mendeklarasikan dukungan kepada Imin untuk ikut kontestasi pesta politik lima tahunan.
Baca juga : Tak Bisa Pegang PBNU, Kekuatan Imin Takkan Seperti Dulu Lagi
Acara deklarasi diisi dengan beragam kegiatan di antaranya, penanaman pohon dan membagi-bagikan kalender bergambar Imin di Pasar Unggas Dolopo Madiun. Ketua Paguyuban Panther Madiun, Sumarlan mengungkapkan, sosok Imin dinilai layak maju menjadi capres 2024 karena memiliki kepribadian yang bijaksana, mampu membuat kebijakan prorakyat, serta menghadirkan solusi.
“Bagi saya, Gus Muhaimin sosok yang bijaksana, pro rakyat, dan solutif,” nilai Sumarlan. Menurut Sumarlan, sosok Imin juga dinilai berpengalaman dan teruji di eksekutif dan legislatif dengan segudang pengalaman, serta dedikasinya sejak era Gus Dur hingga Joko Widodo. “Pengalamannya tidak diragukan, Gus Muhaimin pernah di eksekutif, juga di legislatif.
Baca juga : Bos NU Ngomongin Cinta Dengan Luhut
Bahkan beliau melanglang buana dalam perpolitikan nasional sejak jaman Gus Dur sampai saat ini,” lanjutnya. Selain itu, komunitas hewan juga kepincut mendukung Imin nyapres. Salah satunya dari komunitas pecinta Merpati.
Perwakilan Komunitas Pencinta Merpati Kolong Wonosobo Benny Prasetyo menyampaikan alasan mendukung Imin. Menurut dia, selain hobi memelihara hewan burung, Imin juga punya rekam jejak mumpuni mulai dari aktivis, pejabat publik di eksekutif dan legislatif. Terlebih, Imin merupakan keturunan dari pendiri organisasi NU.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya
