Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kabar Baik Jelang Ramadhan

MUI: Shaf Shalat Kini Sudah Boleh Rapat Lagi

Kamis, 10 Maret 2022 09:03 WIB
Ilustrasi shalat Jumat di Masjid Istiqlal, saat Jakarta berstatus PPKM Level 3
Ilustrasi shalat Jumat di Masjid Istiqlal, saat Jakarta berstatus PPKM Level 3

RM.id  Rakyat Merdeka - Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengapresiasi langkah pemerintah dalam melakukan penyesuaian terkait kegiatan masyarakat, menyusul tren penurunan kasus Covid-19 yang belakangan ini terjadi. 

Seperti duduk di KRL yang tak perlu lagi jaga jarak dan dimungkinkan untuk kapasitas 100 persen, sesuai Surat Edaran Kementerian Perhubungan Nomor 25 Tahun 2022 tentang Aturan Kapasitas Penumpang Transportasi Umum.

Baca juga : Pasar Optimis Penanganan Omicron, Rupiah Kuat Lagi

Terkait hal tersebut, Ketua Bidang Fatwa MUI Asrorun Niam Sholeh mengatakan, shaf shalat jemaah juga sudah bisa kembali dirapatkan. 

"Fatwa tentang kebolehan perenggangan saf ketika salat itu merupakan rukhshah atau dispensasi, karena ada udzur mencegah penularan wabah," kata Niam, Rabu (9/3).

Baca juga : Gus Muhaimin: Saya Sudah WA Kapolri Untuk Kedepankan Dialog

Dia menilai, dengan melandainya kasus serta adanya pelonggaran aktivitas sosial - termasuk aturan jaga jarak di dalam aktivitas publik - kebolehan yang menjadi dasar adanya dispensasi telah hilang.

"Dengan demikian, shalat jemaah kembali pada aturan semula, dirapatkan. Merapatkan shaf saat berjamaah dengan tetap menjaga kesehatan," ujar Niam.

Baca juga : WHO: Jangan Anggap Pandemi Sudah Berakhir, Bahaya !!

Niam juga berpandangan, aktivitas pengajian di masjid dan perkantoran sudah bisa kembali dilaksanakan. Apalagi, sebentar lagi bulan Ramadhan.

"Untuk itu umat Islam perlu mempersiapkan diri lahir batin sebaik-baiknya. Ramadhan adalah momentum untuk meningkatkan ibadah dan syiar keagamaan, serta membangun solidaritas sosial. Kita optimalkan syiar, dengan tetap waspada dan disiplin menjaga kesehatan," tandas Niam. [UMM]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.