Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
Diapresiasi, Vaksin Booster Naik 15 Kali Lipat Dalam 3 Bulan
Selasa, 5 April 2022 23:22 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Pemerintah melaporkan cakupan vaksinasi booster naik secara konsisten meningkat sejak Januari 2022 hingga saat ini. Pada level nasional, capaian saat ini mencapai 9,52 persen target Kementerian Kesehatan, atau naik sekitar 15 kali lipat dalam 3 bulan.
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19, Wiku Adisasmito mengatakan, performa vaksinasi booster di sejumlah daerah patut diapresiasi. Dia mencontohkan Bali. “Bali capaiannya di angka 52 persen dengan pertumbuhannya mencapai 32 persen hanya dalam waktu 1 bulan,” ungkap Wiku dalam keterangan pers di Graha BNPB, Selasa (5/4).
Baca juga : Sidak Ke Pasar, Mentan SYL Jamin Ketersediaan 12 Pangan Dasar Selama Ramadhan
Dia mengatakan pemerintah pusat terus mendukung percepatan vaksinasi booster di pelbagai daerah. Terlebih, menjelang perhelatan acara besar keagamaan seperti Lebaran Idulfitr
Ia mengatakan, Pemerintah pusat terus mendukung percepatan vaksinasi booster di berbagai daerah. Terlebih di bulan Ramadan dan Lebaran Idul Fitri nanti.
Baca juga : Vaksinasi Merdeka Booster Keliling Suntik 50.129 Warga Dalam Seminggu
Wiku menyakini vaksinasi booster dapat mencegah lonjakan kasus penularan Covid-19 usai perhetalan acara besar, seperti di perhelatan MotoGP Mandalika baru-baru ini. “Namun tentunya upaya vaksinasi harus dibarengi dengan pengawasan protokol kesehatan ketat sehingga dapat mencegah penularan secara maksimal,” jelas dia. [MFA]
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya