Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Hari Kedua Lebaran, Sejumlah Objek Wisata Di Pariaman Mulai Diserbu Wisatawan

Selasa, 3 Mei 2022 21:50 WIB
Salah satu objek wisata di Pariaman. (Foto: Antara)
Salah satu objek wisata di Pariaman. (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pada hari kedua Lebaran 2022, sejumlah objek wisata di Kota Pariaman, Sumatera Barat mulai banyak dikunjungi wisatawan yang berasal dari berbagai daerah.

Dari pantauan objek wisata di Pariaman yang mulai banyak dikunjungi wisatawan yaitu di antaranya Talao Pauah, Gandoriah, Pantai Cermin, Pantai Kata, Pasie Sunue. Salah seorang pedagang objek wisata Pantai Pasie Sunue, Selasa (3/5).

Baca juga : Warga Serbu Taman Impian Jaya Ancol

Zuliandi mengatakan usai Salat Idul Fitri, Senin (2/5) kawasan itu sudah mulai ramai dikunjungi wisatawan. Namun, lanjutnya, karena siang hingga sore hujan dan angin kencang melanda daerah itu maka objek wisata menjadi sepi. "Alhamdulillah sekarang sudah mulai ramai lagi," katanya.

Ia mengatakan, diiperkirakan objek wisata di Kota Pariaman akan semakin ramai dikunjungi wisatawan hingga akhir pelaksanaan Festival Pantai yang dilaksanakan oleh pemerintah setempat hingga 15 Mei 2022.

Baca juga : Hari Kedua Lebaran, Sandi Nyetir Sendiri

Sebelumnya Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar) menjadwalkan pelaksanaan Festival Pantai selama 13 hari terhitung dari 3 Mei sampai dengan 15 Mei guna menyambut wisatawan yang berkunjung ke daerah itu selama Libur Lebaran 2022.

"Kami ingin perantau yang diprediksi pulang ke Sumbar sekitar 1,8 juta itu mengunjungi Kota Pariaman pada libur lebaran tahun ini," ujar Wali Kota Pariaman Genius Umar di Pariaman.

Baca juga : Hari Kedua Lebaran, 2.000 Wisatawan Berlibur Ke Kepulauan Seribu

Oleh karena itu, menurutnya dalam pelaksanaannya tidak saja dilakukan oleh jajaran Pemkot Pariaman saja namun juga seluruh kepala desa, lurah kepolisian, TNI serta pemangku kepentingan di daerah itu.

Tujuannya, lanjutnya agar wisatawan dapat mengisi liburannya di Pariaman yang dikenal dengan Kota Tabuik dengan aman dan nyaman. "Khusus melayani wisatawan, Kami tidak libur selama 13 hari ," ujar Umar. [SRI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.