Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU
RM.id Rakyat Merdeka - Isu kenaikan harga Pertalite mencuat seiring melonjaknya harga minyak dunia. Melihat masyarakat waswas dengan isu ini, Menteri BUMN Erick Thohir langsung memberikan penjelasan yang bikin rakyat nyaman. Erick bilang, Pemerintah akan selalu berada di samping rakyat, meski harga minyak dunia melonjak. Pemerintah tidak akan memberatkan rakyat.
Erick sadar, saat ini sedang terjadi masalah dalam rantai suplai minyak dunia. Namun, kondisi itu tidak akan membuat Pemerintah menaikkan harga Pertalite, BBM yang selama ini banyak digunakan rakyat kecil.
Baca juga : Telkom Hadirkan Playlist Erick Thohirs Di Aplikasi Langit Musik
“Tidak mungkin Indonesia, sebuah negara yang punya kekuatan fundamental ekonomi, akan memberatkan rakyatnya. Nggak mungkin," tegas Erick, di Graha Pertamina, Jakarta Pusat, Senin (9/5) malam.
Menurut Erick, di saat seperti inilah peran Pemerintah sangat dibutuhkan. Sama halnya ketika mengatasi pandemi Covid-19, negara hadir di dalamnya.
Baca juga : Kapolda Jabar Imbau Warga Tak Konvoi Dan Takbiran Keliling
Dengan melihat pertumbuhan ekonomi Indonesia 5 persen pada kuartal I-2022, tidak mungkin Pemerintah mempertimbangkan hal yang membebani masyarakat. "Jadi, tidak mungkin Pemerintah melakukan pertimbangan-pertimbangan yang justru memberatkan rakyatnya," tambah mantan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma’ruf di Pilpres 2019 ini.
Ia menegaskan, Pemerintah akan memberikan kebijakan terbaik untuk rakyatnya. Bukan hanya urusan Pertalite, tapi juga masalah minyak goreng. "Termasuk bagaimana sekarang kita terus mengintervensi yang namanya minyak goreng, CPO. Nah, ini bukan sesuatu yang aneh. Kita harus menjaga kepentingan nasional hari ini," janji Erick.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya