Dark/Light Mode

Jawab Isu Pertalite Naik

Erick Bikin Nyaman Rakyat Miskin

Rabu, 11 Mei 2022 06:50 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto : Twitter @erickthohir).
Menteri BUMN Erick Thohir. (Foto : Twitter @erickthohir).

 Sebelumnya 
Sebelumnya, isu kenaikan harga Pertalite dan gas Elpiji menggelinding di masyarakat. Isu kenaikan ini bahkan disebut tengah dievaluasi Pemerintah. Deputi III Bidang Koordinasi Pengembangan Usaha BUMN, Riset, dan Inovasi Kemenko Perekonomian Montty Giriana menyebut, keputusan ihwal harga Pertalite ada di tangan Presiden Jokowi. Adapun Kementerian BUMN mengatur potensi penambahan subsidi energi di tengah berlanjutnya kenaikan harga komoditas energi di dunia.

Imbas kenaikan harga minyak dunia, subsidi dan kompensasi Pertalite, Solar, dan Elpiji pada 2022 diperkirakan bisa membengkak jadi Rp 350 triliun-Rp 400 triliun. Perkiraan melonjaknya subsidi tersebut dengan asumsi harga minyak melonjak menjadi 100 dolar AS per barel dari asumsi awal yang ditetapkan dalam APBN 2022 sebesar 63 dolar AS per barel.

Baca juga : Telkom Hadirkan Playlist Erick Thohirs Di Aplikasi Langit Musik

Direktur Eksekutif Center of Reform on Economics (Core) Mohammad Faisal menyambut positif penjelasan Erick yang menenangkan rakyat tersebut. Menurutnya, penegasan Erick ini sangat tepat. Sebab, Pemerintah harus mendorong konsumsi rumah tangga dan mewaspadai inflasi.

"Inflasi sudah terlihat meningkat di kuartal I dan akan lebih tinggi di kuartal II. Selain sembako, ada juga BBM, LPG, listrik, pajak baru, cukai, pajak karbon, pajak IKN, dan lainnya. Itu akan mendorong inflasi dan menahan laju konsumsi rumah tangga. Itu yang perlu dihindari," pesannya.

Baca juga : Kapolda Jabar Imbau Warga Tak Konvoi Dan Takbiran Keliling

Para warganet juga senang dengan penegasan Erick. Mereka mengaku bisa bernapas lega dengan penjelasan Erick itu. "Pertalite masih sama harganya," cuit @AndreLauzcx. "Harga Pertalite Pertamina jauh lebih murah dan masih disubsidi," timpal @arthur_hernando. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.