Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kasih Masukan RPJP 2025-2045

Seknas Jokowi Ingin Rakyat Lebih Sejahtera

Selasa, 12 Juli 2022 07:40 WIB
Ketua Umum Seknas Jokowi, Rambun Tjajo. (Foto: Istimewa)
Ketua Umum Seknas Jokowi, Rambun Tjajo. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretariat Nasional Joko Widodo (Seknas Jokowi) berinisiatif memberikan masukan bagi Rencana Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) 2025-2045. Organisasi masyarakat sipil pendukung mantan Gubernur DKI ini berharap, rakyat Indonesia lebih sejahtera.

“Kita berharap rakyat Indonesia akan semakin sejahtera, sesuai cita-cita para pendiri bangsa,” ujar Ketua Umum Seknas Jokowi, Rambun Tjajo, di acara Focus Group Discussion (FGD) bertajuk Agenda 45: Jalan Kesejahteraan Indonesia, di Galeri Nasional, Jakarta, kemarin.

Baca juga : Malaysia Masters 2022: Ginting Dipaksa Kerja Keras

Dikatakan, sejauh ini RPJP selalu diinisiasi Pemerintah dan DPR. Agar lebih tepat sasaran, Seknas Jokowi berinisiatif memberi masukan jauh-jauh hari demi rakyat. Terlebih, ruang kontribusi warga yang dijamin konstitusi selaras dengan prinsip demokrasi. “RPJP 2025-2045 bermakna strategis, mengingat akan menjadi panduan pembangunan menuju tahun emas RI 2045,” tegasnya.

Rencananya, kegiatan FGD seperti ini akan digelar secara berkelanjutan dengan mengundang seluruh partisipasi komponen bangsa. Misalnya, mengundang para pakar untuk memberi masukan di sektor pangan, energi, budaya, tata kelola pemerintahan, dan geopolitik global.

Baca juga : Jelang Malaysia Open 2022, Jonatan Incar Lebih Banyak Poin

Singkatnya, Seknas Jokowi ingin menghindari elitisme dalam kontribusi penyusunan RPJP. Demikian juga dengan konsep Agenda 45 ini terinspirasi oleh nilai gotong royong yang dulu diperkenalkan Bung Karno. Yaitu, melibatkan seluruh komponen bangsa hingga pelosok nusantara, dalam proses penyusunan konsep maupun implementasi dari RPJP itu. Berbagai pihak dilibatkan. Misalnya, akademisi, birokrasi, petani, hingga buruh.

Hal senada disampaikan Ketua Dewan Pakar Seknas Jokowi, Warsito Ellwein. Secara teknis, di internal organisasi Seknas Jokowi, sementara ini mempriortaskan lima pembahasan isu. Yaitu, pangan, energi, kebudayaan, tata kelola pemerintahan, dan geopolitik global. “Tentu saja, tanpa menafikan isu penting lain seperti kesehatan, pendidikan dan lapangan kerja,” ujar Warsito.

Baca juga : Mau Damaikan Rusia-Ukraina, Jokowi: Ini Untuk Cegah Dunia Kelaparan

Warsito menilai, Agenda 45 merupakan konsep pembangunan jangka panjang yang komprehensif dan terintegrasi. Konsep dan pelaksanaan pembangunan yang akan dijalankan tidak mulai dari nol. Artinya, melanjutkan hal baik berdasarkan konsolidasi dan sinergitas seluruh temuan.

Misalnya, keberhasilan karya, produk dan capaian pembangunan sejak kepemimpinan Bung Karno, hingga Presiden Jokowi.“Segala prestasi dan kegemilangan dari seluruh pemimpin bangsa, akan dilanjutkan dengan capaian yang tak kalah hebatnya oleh para pemimpin berikutnya sampai tahun 2045,” pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.