Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Putri Candrawathi Akan Jalani Uji Kebohongan Di Puslabfor Polri

Selasa, 6 September 2022 11:59 WIB
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Foto: Khairizal Anwar/Rakyat Merdeka)
Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi. (Foto: Khairizal Anwar/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menjadwalkan pemeriksaan uji kebohongan atau poligraf, terhadap Putri Candrawathi, tersangka pembunuhan Brigadir Nofriyansah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J.

Selain Putri, saksi Susi, asisten rumah tangga keluarga Irjen Ferdy Sambo juga akan menjalani tes serupa.

"Hari ini PC dan Susi," kata Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi, Selasa (6/9).

Baca juga : Polri, Tolong Dengar Suara-suara Publik

Andi mengatakan, tes kebohongan (poligraf) ini dilaksanakan di Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Polri yang terletak di kawasan Sentul, Kabupaten Bogor.

"Jadwalnya ba’da dzuhur, sekitar jam satu-an siang nanti," ungkap mantan Wadittipidum Bareskrim Polri itu.

Dia memastikan, Putri Candrawathi dan saksi Susi sudah menyanggupi untuk hadir memenuhi permintaan penyidik. "Insya Allah akan hadir," terang Andi.

Baca juga : Gerindra Muluskan Pencapresan Prabowo

Uji kebohongan ini dilakukan sejak Senin (5/9), Selasa (6/8), hingga Rabu (7/9) besok. Per hari, dijadwalkan dua orang yang diperiksa.

Hari Senin (5/9), Bripka Ricky Rizal dan Kuat Ma'ruf yang diuji. Kemudian hari ini, Putri Candrawathi dan saksi Susi. Sementara besok, dijadwalkan Irjen Ferdy Sambo. "Rencananya seperti itu," beber Andi.

Andi menjelaskan uji kebohongan dilakukan dalam rangka menguji tingkat kejujuran tersangka dalam memberikan keterangan. "Pemeriksaan ini diperlukan untuk melengkapi berkas dan bukti petunjuk," tandasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.