Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Masuk Pasar Sukawati, Iriana Sapa Warga Dan Borong Produk Lokal
- Nakes Nusantara Sehat Dievakuasi Pasca Konflik KKB Vs Aparat Di Papua Barat
- TEKAD Berkontribusi Besar Dalam Penurunan Kemiskinan Ekstrem Di Manggarai
- Potensi Ekonomi Digital Luar Biasa, Yuk Maksimalkan Penggunaan Medsos
- Menpora Jempolin Anak Muda Antusias Ikut Pekan Olahraga Tradisional

RM.id Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Ahmad Muzani menegaskan, tidak mentolerir setiap tindak yang bisa menghambat kemenangan Prabowo Subianto di Pilpres 2024.
“Kasus Palembang kita cepat bertindak. Karena hal seperti ini akan menjadikan perjuangan kita menjadi berat,” ujar Muzani melalui keterangan tertulis kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Hindari Hukuman, Pengemudi Menari
Pernyataan ini, merupakan reaksi atas dipecatnya Anggota DPRD Palembang dari Partai Gerindra, Sukri Zen yang terbukti melanggar anggaran dasar dan anggaran rumah tangga (AD/ART) dan kode etik partai.
Pemecatan dengan tidak hormat baik dari status anggota dewannya dan keanggotaan partai ini dilakukan setelah melalui mekanisme Sidang Majelis Kehormatan Partai Gerindra yang tak dihadiri dirinya.
Baca juga : Kedekatan Golkar Dan PSI Bakal Untungkan Pencapresan Airlangga
Sukri dianggap bersalah setelah memukuli wanita di sebuah SPBU, dan aksinya terekam dan menjadi viral di jagat maya.
Wakil Ketua MPR itu bilang, kader Gerindra harus memberikan pemahaman serta bantuan-bantuan yang sifatnya untuk kesejahteraan rakyat. Bukan justru malah melakukan tindakan kekerasan yang bisa mencoreng nama baik partai.
Baca juga : Anak Tukang Becak Beromzet Ratusan Juta Di Baleomol
“Tidak boleh ada lagi anggota Gerindra yang bertindak melakukan kekerasan seperti di Palembang kemarin. Itu adalah yang pertama dan yang terakhir. Kita tidak ingin semangat kita memenangkan Prabowo Presiden, Gerindra Menang tergerus akibat ulah satu dua orang anggota partai,” geregetnya. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya