Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

G20, Dari Pulau Belitung Untuk Pembangunan Dunia

Kamis, 8 September 2022 11:07 WIB
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada kegiatan Networking Dinner Development Ministerial Meeting (DMM) G20 di Sheraton Resort Belitung, Rabu (7/9). (Diskominfo Pemprov Babel)
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada kegiatan Networking Dinner Development Ministerial Meeting (DMM) G20 di Sheraton Resort Belitung, Rabu (7/9). (Diskominfo Pemprov Babel)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sepanjang perjalanan yang dilakukan, mulai dari Bandar Udara Internasional HAS Hanandjoeddin hingga ke lokasi kegiatan, Hotel Sheraton Resort Belitung, Kabupaten Belitung, tidak ada satu pun sampah plastik yang terlihat.

Hal ini disampaikan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan pada kegiatan Networking Dinner Development Ministerial Meeting (DMM) G20 di Sheraton Resort Belitung, Kabupaten Belitung, Rabu (7/9).

Baca juga : Sinergi Antar Daerah Penting Untuk Jaga Ketersediaan Pangan

“Saya kaget karena saya belum pernah ke area ini. Saya bilang ke gubernur, ‘Bagaimana Anda membersihkan pulau ini? Saya rasa kita semua menyadari, dalam perjalanan dari airport ke area ini, saya tidak melihat sampah plastik satupun,” tuturnya dalam keterangan Diskominfo Pemprov Babel.

Seperti yang diketahui, kegiatan ini merupakan rangkaian kegiatan dari DMM G20. Ratusan delegasi dari 22 negara menghadiri kegiatan tersebut. Pertemuan berlangsung 7-9 September 2022.

Baca juga : Lestari Minta Pemerintah Tak Abaikan Pembangunan Sumber Daya Manusia

Menko Luhut juga menyampaikan bahwa membangun negara Indonesia tidak lah mudah. Perlu kerja keras ekstra. Karenanya, momen G20 ini menjadi salah satu peluang untuk membuka jaringan dengan negara lain.

“Hari ini saya ingin menginformasikan bahwa, negara ini akan melakukan kolaborasi dengan negara mana pun. Segala bentuk kerja sama yang dilakukan harus memberikan keuntungan pada kedua belah pihak negara. Jangan hanya menguntungkan satu negara,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.