Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mahasiswa Kecam KKB Bakar Alat Berat Proyek Jalan Kiwirok Papua

Rabu, 14 September 2022 18:29 WIB
Alat berat milik PT DHR yang sedang mengerjakan proyek pembangunan jalan penghubung Distrik Oksebang-Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, dibakar KKB, Senin (12/9) malam. (Foto: Istimewa)
Alat berat milik PT DHR yang sedang mengerjakan proyek pembangunan jalan penghubung Distrik Oksebang-Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, dibakar KKB, Senin (12/9) malam. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Aliansi Mahasiswa dan Milenial Indonesia atau AMMI mengecam aksi Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang kembali berulah. Pasalnya, KKB dengan sadisnya membakar alat berat milik PT DHR yang sedang mengerjakan proyek pembangunan jalan penghubung Distrik Oksebang-Distrik Kiwirok, Pegunungan Bintang, Papua, Senin (12/9) malam.

"Papua kini sedang berada pada jalur yang baik, pemerintah saat ini sedang getol membangun infrastruktur maupun sumber daya manusianya. Namun ternyata, kemajuan Papua itu malah dihalangi oleh kelompok yang hobi merusak infrastruktur di Papua, yaitu KKB," ujar Sekretaris Jenderal AMMI, Arip Nurahman dalam keterangannya, Rabu (14/9).

"Kami mengecam setiap aksi kejahatan yang dilakukan oleh KKB, termasuk pembakaran pada alat berat yang sedang mengerjakan proyek pembangunan jalan penghubung Distrik Oksebang-Distrik Kiwirok. Padahal jalan tersebut dibangun untuk memfasilitasi masyarakat disana dalam beraktivitas," tegas Arip.

Baca juga : Ridwan Kamil Klaim Pembangunan di Jabar Berjalan Baik

Arip mengakui, saat ini terutama di bawah pemerintahan Presiden Joko Widodo telah mewujudkan percepatan kesejahteraan masyarakat Papua. Kreativitas anak muda Papua pun dibimbing dan difasilitasi agar mereka dapat mengembangkan diri.

Menurutnya, masyarakat Papua mulai dari mama-mama, bapa-bapa hingga pemuda dan pemudi telah difasilitasi agar dapat berkembang di berbagai sektor mulai dari pertanian hingga pengembangan diri lainnya dengan berbagai fasilitas yang dibangun.

Namun KKB terus berusaha melakukan ancaman dengan berbagai kekacauan dimana-mana.

Baca juga : Angkanya Berubah-ubah, Surya Darmadi Naik Pitam

"Di saat pemerintah sedang memperjuangkan kehidupan yang lebih baik bagi masyarakat Papua dengan berbagai fasilitas yang dibangun, KKB malah merusak hingga membakar setiap insfratruktur dan membuat teror yang mengakibat ketakutan bagi masyarakat sipil di Papua," pungkas Arip.

Diberitakan sebelumnya, Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Drs AM Kamal SH mengatakan bahwa pembakaran alat berat tersebut dilakukan oleh KKB Ngalum Kupel pimpinan Nason B. Mimin sekira pukul 20.00 WIT. Kejadian itu baru dilaporkan oleh warga setempat kepada aparat keamanan pada pukul 23.00 WIT.

Pada saat aksi pembakaran itu, terdengar 6 kali letusan senjata api. Sementara itu, para pekerja sebanyak 24 orang menyelamatkan diri ke Oksibil sedangkan 10 orang lainnya masih berada di Kampung Mangabib. Dikatakan bahwa, untuk sementara 6 alat berat itu terdiri dari 5 Exavator dan 1 bulduser.

Baca juga : LIMAJAYA Ajak Mahasiswa Kawal Pengalihan Subsidi BBM

Untuk lebih pastinya berapa jumlah alat berat yang dibakar oleh KKB menunggu anggota mengecek TKP, saat ini anggota belum berada di TKP sedangkan jarak yang cukup jauh jika ditempuh dengan kendaraan memakan waktu sekitar 4 jam. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.