Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

3 Orang Wafat Saat Antre BLT

Risma Kena Senggol

Minggu, 18 September 2022 06:50 WIB
Menteri Sosial, Tri Rismaharini. (Foto: Istimewa).
Menteri Sosial, Tri Rismaharini. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
Kaur Kesra Desa Parung Panjang, Sandi mengatakan, korban diduga terlalu lama menunggu karena pembagian BLT BBM mencapai 2 ribu keluarga penerima manfaat.

Kapolsek Parung Panjang, Kompol Suminto memastikan, pihaknya telah mendatangi dan meminta keterangan sejumlah saksi dan keluarga korban. “Korban sempat dilarikan ke Puskesmas Parung Panjang. Namun, nyawa korban tidak tertolong. Kemudian korban dibawa ke rumah duka di Perumnas Dua Parung Panjang untuk kemudian dimakamkan di lokasi pemakaman yang tidak jauh dari rumah duka,” tandasnya.

Baca juga : Sapa Warga Papua, Jokowi Bagikan BLT Jelang Kenaikan Harga BBM

Ketiga, Nurhayati (76 tahun), warga Desa Mattampae, Kecamatan Ponre, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan, jatuh tiba-tiba dan tak sadarkan diri saat mengantre pembagian BLT di kantor kecamatan. “Saat terima BLT di kantor Camat dia jatuh pingsan dan meninggal. Kejadiannya kemarin Jumat,” kata Kepala Desa Mattampae Samsul Bahri, kemarin.

Nurhayati tercatat sebagai warga Dusun Mario, Desa Mattampae, Kecamatan Ponre. Lansia itu datang ke lokasi pembagian BLT pada siang hari. Ia sempat duduk sebentar, lalu tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri.

Baca juga : Habib Aboe Bakar Bisa Bernapas Lega

Kata Samsul, Nurhayati tidak memiliki riwayat penyakit. Sehari sebelumnya, dia masih sempat bicara dengan Nurhayati. Rencananya, dia akan mengunjungi cucunya setelah menerima bantuan itu. “Jenazahnya sudah dibawa rumah duka dan langsung dimakamkan sore harinya,” tuturnya, menyedihkan.

Mendengar kabar ini, netizen cuma bisa mengelus dada. Mereka berharap, Pemerintah, khususnya Risma bisa mengevaluasi pemberian ini. “Gegara BLT ga seberapa ngerenggut nyawa orang. Coba ini liat bapak/ibu pejabat. Rakyatmu sampai begini. Ya Allah, khusnul khatimah ibu,” ucap @nindinurlia.

Baca juga : 89 Orang Wafat, Angka Kematian Jemaaah Haji RI Tahun Ini Rendah

“Innalillahi wainnailahi rajiun. Negara melindungi warga negaranya fakir miskin dan anak terlantar dipelihara negara. Bukan disuruh antre BLT,” sesal @Ngalalakon.

“Ya Allah,” sahut @sary_idris. “Miris,” timpal @musafir_papa. “Semoga khusnul khotimah Ibu Nurhayati demi keluarga,” cuit @ImroniMochamad. “Dipermudah lagi ya pengambilannya,” pinta @Yudi_ummatu. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.