Dark/Light Mode

Diskusi Pemikiran Bung Karno

Hasto Sebut Mahfud MD Pejuang Politik Kebenaran

Jumat, 4 November 2022 22:53 WIB
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama Menko Polhukam Mahfud MD saat diskusi ilmiah Pemikiran Geopolitik Bung Karno dalam Suara Kebangsaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (4/11). (Foto: Istimewa)
Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto bersama Menko Polhukam Mahfud MD saat diskusi ilmiah Pemikiran Geopolitik Bung Karno dalam Suara Kebangsaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (4/11). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekjen PDI Perjuangan masa bakti 2019-2024, Hasto Kristiyanto memuji Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD sebagai sosok pejuang politik kebenaran.

Hal ini ditegaskan Hasto dalam diskusi ilmiah Pemikiran Geopolitik Bung Karno dalam Suara Kebangsaan di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Jumat (4/11).

"Saya suka gayanya Prof. Mahfud, ceplas ceplos pejuang politik kebenaran," tegas Hasto sembari melanjutkan mengurai lebih dalam pemikiran Bung Karno.

Baca juga : Kejagung Tahan Tiga Pejabat Kemenperin

Menurut Hasto, Mahfud MD juga merupakan Menteri Kabinet Indonesia kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Prof. Mahfud MD kepercayaan Presiden Jokowi yang selalu menyuarakan kebenaran," ujar Hasto disambut tepuk tangan undangan yang hadir.

Dalam paparannya tentang pemikiran geopolitik Bung Karno, Hasto menegaskan, bangsa Indonesia harus percaya diri, Indonesia, lanjut Hasto, punya jejak sejarah ikut membantu kemerdekaan bangsa dan negara lain.

Baca juga : Garuda Operasikan Rute Penerbangan Narita-Denpasar

Geopolitik Bung Karno, menurut Hasto didasarkan pada ideologi pancasila dan berorientasi pada struktur dunia yang demokratis, sederajat dan berkeadilan.

Geopolitik Sukarno, pertama didasarkan pada ideologi pancasila. Kedua bertujuan membangun tata dunia baru. Ketiga berdasarkan prinsip bahwa dunia akan damai apabila bebas dari imperialisme dan kolonialisme.

"Keempat pentingnya menggalang solidaritas bangsa berdasarkan prinsip peaceful coexistence, dan Kelima berorientasi pada struktur dunia yang demokratis, sederajad dan berkeadilan," papar Hasto.

Baca juga : Hoaks Dan Politik Uang Diprediksi Makin Parah

Diskusi ilmiah yang digelar Deputi Bidang Kesatuan Bangsa, Kemenko Polhukam ini menghadirkan dua narasumber. Pertama, Philips Jusairo Vermonte, Dekan Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII).

Kedua, penulis buku Pemikiran Geopolitik Bung Karno dalam Suara Kebangsaan, Hasto Kristiyanto yang juga politisi PDIP Perjungan.

Turut hadir dalam acara ini, beberapa perwakilan Partai Politik, kementerian lembaga, akademisi dan para alumni kelompok Cipayung, seperti Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI), Persatuan Alumni Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (PA-GMNI), Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII), Forum Komunikasi Alumni Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (Forkoma PMKRI), dan Perkumpulan Senior Gerakan Mahasiswa Kristen Indonesia (PNPS GMKI). ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.