Jaksa Korek-korek Saksi, Banyak Nama Baru Disebut

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan disebutkan ikut menitipkan kerabatnya agar bisa masuk Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila).

HAL itu terungkap ketika Jaksa Penuntut Umum Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengorek Prof Karomani, mantan Rektor Unila.

“Di BAP (Berita Acara Pemeriksaan) Anda, ada nama Zaki Algifari dalam kurung Zulkifli. Siapa Zulkifli yang Anda maksud?” tanya jaksa pada sidang Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Tanjungkarang, kemarin.

Baca juga : Kasus Suap Maba Unila, KPK Panggil Bupati Lamteng Dan Lamtim

Karomani menjelaskan orang yang dimaksud Zulkifli Hasan. Yang kini Menteri Perdagangan. “Iya itu Pak Menteri Zulkifli Hasan,” jawabnya.

Karomani dihadirkan sebagai saksi sidang perkara suap Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Jalur Mandiri Unila tahun 2022. Terdakwanya Andi Desfiandi.

Karomani melanjutkan, Zulkifli menitipkan keponakannya yang bernama Zaki Algifari. Dititipkan lewat Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Lampung, Ari Meizari Alfian.

Baca juga : 233 Sekolah Di Jakarta Sudah Saatnya Direhab

Ari meminta tolong agar Zaki Algifari dapat diloloskan menjadi mahasiswa Fakultas Kedokteran Unila Tahun Akademik 2022.

Karomani mengungkapkan, sebelumnya Zaki Algifari pernah mendaftar masuk Fakultas Kedokteran Unila lewat jalur Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN). Lantaran gagal, mencoba lewar Jalur Seleksi Mandiri.

“Waktu itu (Ari) bilang, ini keponakan Pak Zulkifli tolong dibantu,” tutur Karomani.

Baca juga : Wisudawan Termuda Unisba Ini Lulus Fakultas Kedokteran Dalam Usia 20 Tahun 8 Bulan

Selain Zaki Algifari, Ary menitipkan keponakannya yang bernama Zalfa Aditia Putra.

Menanggapi permintaan Ary, Karomani menyampaikan bisa membantu bila passing grade atau nilai kelulusan calon mahasiswa di atas 500.

Karomani membantah menerima uang suap untuk meluluskan Zaki Algifari. “Kalau kaitannya dengan ‘infak’, ada,” akunya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.