Dark/Light Mode

Kondisinya Sudah Tak Layak

233 Sekolah Di Jakarta Sudah Saatnya Direhab

Senin, 3 Oktober 2022 07:30 WIB
Sekolah Negeri dengan konsep Net Zero. (Foto: Twitter @aniesbaswedan).
Sekolah Negeri dengan konsep Net Zero. (Foto: Twitter @aniesbaswedan).

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta mesti memprioritaskan anggaran untuk merenovasi 233 sekolah di Ibu Kota. Sebab, kondisinya dinilai sudah tidak layak.

Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah mengatakan, kondisi 233 sekolah itu sudah diverifikasi oleh Pemprov DKI.

“Kondisinya sangat memprihatinkan dan harus segera direhab,” kata Ima, di Jakarta, Sabtu (1/9).

Baca juga : Preskom PTPP Sidak Ke-3 Proyek Di Jakarta Dan Tangerang

Ima mengungkapkan, Pemprov DKI pernah merencanakan merenovasi 30 sekolah pada tahun 2020. Namun batal karena anggarannya dicoret dari Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) 2020. Hal itu dilakukan karena anggaran sempat defisit.

“Kami anggota Dewan marah karena apa yang jadi aspirasi kami, dari masyarakat untuk rehab sekolah, nggak jalan,” kata Ima.

Menurut Ima, program rehabilitasi sekolah di Jakarta secara keseluruhan bisa menelan anggaran Rp 500 miliar.

Baca juga : Dear Milenial Mau Punya Rumah Di Jakarta? Intip Solusinya Nih....

Namun, untuk tahun 2022, Pemprov DKI hanya menganggarkan Rp 21,2 miliar untuk dana rehabilitasi sekolah. Artinya banyak sekolah tidak akan direhabilitasi tahun ini.

Jalan Sudah Mulus

Ima menyampaikan, jalan menuju ke SDN 03 Srengseng, Kembangan, Jakarta Barat, kini sudah beraspal alias mulus. Sebelumnya, jalan menuju ke SDM itu rusak parah sehingga menjadi kubangan dan licin, saat turun hujan.

Baca juga : Sambo Cepetan Disidang Deh

Warga sudah lama mengeluhkan kondisi itu namun tidak ditindaklanjuti. Penyebabnya, jalan itu melintasi jalan milik perusahaan swasta.

Akhirnya, Warga mengadukan permasalahan tersebut ke Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta Fraksi PDI Perjuangan, Ima Mahdiah.

Aduan itu kemudian ditindaklanjuti Ima dengan meminta Dinas Bina Marga DKI memperbaikinya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.