Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Satu Jenazah Korban Gempa Cianjur Kembali Teridentifikasi DVI Polri

Jumat, 2 Desember 2022 18:08 WIB
Tim Identifikasi Korban Bencana Polri saat memberikan keterangan pers laporan jenazah korban gempa yang teridentifikasi di RSUD Sayang Cianjur, Jumat (2/12). (Foto: Antara)
Tim Identifikasi Korban Bencana Polri saat memberikan keterangan pers laporan jenazah korban gempa yang teridentifikasi di RSUD Sayang Cianjur, Jumat (2/12). (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tim Identifikasi Korban Bencana (Disaster Victim Identification/DVI) Polri kembali berhasil mengidentifikasi satu jenazah korban gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada hari ke-12 atau Jumat (2/12).

"Total jumlah jenazah yang sudah teridentifikasi sampai dengan hari Jumat (2/12) ini sejumlah 159 mayat, yang terdiri dari 139 jenazah teridentifikasi di RSUD Sayang Cianjur, 14 jenazah di RSUD Cimacan, 6 jenazah teridentifikasi di Puskesmas Cugenang," ujar Kepala Sub Bidang Kespol Dokkes Polda Jabar AKBP Ani Rasiani di RSUD Sayang Cianjur, seperti dilansir Antara, Jumat (2/12).

Ani mengatakan satu jenazah yang baru teridentifikasi dalam kurun waktu 1 Desember pukul 14.00 WIB sampai 2 Desember 2022 pukul 13.00 WIB yakni jenazah nomor PM 062/022/CJR/155 yang cocok dengan data ante mortem 119.

Baca juga : Sinar Mas Salurkan Bantuan Kemanusiaan

Menurutnya, jenazah teridentifikasi bernama Rodin berusia 58 tahun laki-laki warga Kampung Cicadas, RT 01/RW06, Desa Cijedil, Kecamatan Cugenang, Kabupaten Cianjur. 

"Jenazah teridentifikasi melalui sidik jari dan properti yaitu pakaian," ujar Ani.

Lebih lanjut Ani menyampaikan, tim DVI pada Kamis (1/12) petang sampai malam menerima satu kantong jenazah korban bencana gempa di Cianjur, lalu dari Jumat pagi sampai siang tidak menerima korban meninggal dunia.

Baca juga : Sinar Mas Dukung Penanganan Gempa Cianjur

"Sehingga total sampai dengan hari ini di RSUD Sayang dan RSUD Cimacan menerima sebanyak 169 kantong jenazah," ujarnya.

Ani menyampaikan jajarannya masih melakukan identifikasi terhadap 10 jenazah yang menjadi korban bencana gempa, dan memohon doa serta dukungannya agar seluruh jenazah bisa teridentifikasi.

"Saya mengimbau masyarakat untuk segera lapor apabila merasa ada anggota keluarga yang hilang untuk lapor ke Posko Pengaduan Korban Hilang Bencana Gempa, untuk selanjutnya akan diminta data korban, rekam medis gigi, foto terakhir korban, dan rekam sidik jari," tegas Ani. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.