Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Pengusaha Kaltim Yakin IKN Sehatkan UMKM Dan Wirausahawan Lokal

Senin, 5 Desember 2022 18:58 WIB
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kutai Kartanegara (Kukar), Muhanda. (Foto: Istimewa)
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kutai Kartanegara (Kukar), Muhanda. (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Kutai Kartanegara (Kukar), Muhanda menilai, keberadaan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur khususnya di Kecamatan Sepaku dan Kabupaten Penajam Paser Utara serta sebagian wilayah Kabupaten Kukar dapat memberikan nilai positif termasuk bagi sektor ekonomi.

Kata dia, proyek nasional yang sedang berlangsung pembangunannya itu perlu didukung dan diapresiasi positif oleh semua kalangan, karena IKN juaga memiliki nilai strategis, khususnya pada upaya pemerataan pembangunan di luar Jawa.

"Jajaran pengurus Apindo Kukar optimistis bahwa dalam pembangunan IKN akan sehatkan kehidupan UMKM dan pengusaha lokal semakin dinamis. Tidak hanya memajukan pengusaha lokal wilayah Kaltim, bahkan Propinsi lain yang ada di Kalimantan," kata Muhanda dalam keterangannya kepada wartawan di Tenggarong, Kukar, Kalimantan Timur, Senin (5/12).

Kemudian ia juga menyoroti tentang pembangunan yang saat ini tengah berlangsung. Menurutnya, infrastruktur yang saat ini menjadi fokus pembangunan oleh pemerintah bakal berdampak nyata bagi mobilitas publik. Salah satunya distribusi yang menjadi salah satu faktor penggenjot pembangunan sektor ekonomi masyarakat.

Baca juga : Pemuda Kaltim Minta SDM Lokal Dilibatkan Bangun IKN

"Tentunya percepatan pembangunan infrastruktur jalan, jembatan dan fasiltas lainnya akan menguntungkan bagi masyarakat di wilayah inti pusat pemerintahan di Kabupaten PPU dan wilayah penyangga di Kabupaten Kukar," ujarnya.

Salah satu contohnya, di desa Jonggon, Kecamatan Loakulu, Kabupaten Kukar sudah berdiri Sekolah Polisi Negara, dan akan dibangun Markas Brimob.

"Ini menunjukkan bukti bahwa wilayah penyangga IKN juga bakal berkembang dan lebih maju dibandingkan sebelumnya," sambung Muhanda.

Lebih lanjut, ia menyebut bahwa wilayah di Kabupaten Kukar yang bakal maju sebagai dampak multi efek positif keberadaan IKN, antara lain; Kecamatan Samboja, Kecamatan Muara Jawa dan Kecamatan Sanga-sanga yang dicanangkan sebagai kawasan industri pengembangan IKN.

Baca juga : KSPSI Yakin Jokowi Dengarkan Masukan Buruh

Saat ini pun kata Muhanda, sudah bisa dirasakan masyarakat desa secara langsung dampak pembangunan infrastruktur yang telah menyasar ke Wilayah Penyangga IKN.

"Pembangunan konstruksi secara masif misalnya, dinilai akan membuka investasi infrastruktur oleh swasta yang akan menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan konsumsi dan output lintas sektor," tandasnya.

Kemudian, ia juga menyebut bahwa dengan adanya perpindahan penduduk ke wilayah IKN pun akan memberi kesempatan bisnis bagi para pelaku usaha di sana.

'Ini membuat dampak positif terhadap permintaan kebutuhan properti, baik itu ruko maupun rumah tinggal yang bakal mengalami peningkatan," lanjutnya.

Baca juga : Cetak Pengusaha Unggul, Kalbis Institute Sabet Hibah Wirausaha Merdeka 2022

Dengan demikian, Apindo Kukar yakin betul bahwa pembangunan IKN di dua kabupaten di Kalimantan Timur bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat lokal, termasuk para pengusaha lokal maupun Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Jajaran pengurus Apindo Kukar optimis bahwa dalam pembangunan IKN, akan sehatkan kehidupan UMKM dan pengusaha lokal semakin dinamis," tegasnya.

"Harapannya, pembangunan IKN bisa meningkatkan taraf hidup orang banyak, memajukan wilayah Kaltim, bahkan Propinsi lain yang ada di Kalimantan. Pengusaha lokal juga diharapkan bisa tumbuh lebih subur dengan IKN," pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.