Koalisi Indonesia Raya Rawan Bubar

 Sebelumnya 
Diketahui koalisi kedua par­tai ini sudah memenuhi syarat Presidential Threshold. Namun, Gerindra ngotot mengusung Ketua Umumnya, Prabowo sebagai Capres. Demikian juga dengan PKB juga menginginkan Cak Imin jadi Capres.

Sebelumnya, Cak Imin mem­bantah koalisi PKB dengan Gerindra yang dikabarkan retak.”Masih solid, Gerindra dan PKB masih solid,” kata Cak Imin di Medan, Minggu (18/12).

Baca juga : BPS Sebut Indeks Kepuasan Jemaah Haji Indonesia Sangat Memuaskan

Menurut Cak Imin, keputusan penting dari koalisi ini masih menunggu proses kristalisasi dengan partai lain. “Tunggu perkembangan, kami akan pastikan terus,” katanya.

Serupa, Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) PKB Jawa Barat, Syaiful Huda juga opti­mistis, koalisi PKB-Gerindra tidak akan pecah. Malah, koalisi semakin menguat dan bertahan sampai Pilpres 2024. Dua partai ini partai terus melakukan kerja-kerja politik dalam bingkai ko­alisi fi setiap daerah dari provinsi hingga kota dan kabupaten.

Baca juga : Ekonom Prediksi Indonesia Mampu Lepas Landas Tahun Depan

“Kami dengan Gerindra masih harmonis, koalisi juga masih berjalan, bahkan untuk memperkuat koalisi PKB dan Gerindra akan membentuk sek­retariat bersama,” kata Huda, Sabtu (17/12).

Sementara politisi Partai Gerindra, Andre Rosiade mengungkapkan, belum ada deklarasi pasangan Capres-Cawapres karena belum ada pembicaraan antara Prabowo dan Cak Imin. “Keduanya masih menunggu momentum yang pas,” kata Andre di Senayan, belum lama ini.

Baca juga : Lionelo Kini Hadir di Indonesia, Ramaikan Pasar Peralatan Bayi

Andre membantah kabar koalisi akan bubar jika tidak ada kesepakatan soal Capres-Cawapres. “Koalisi Indonesia Raya solid, solid, solid,” tegasnya. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.