Dark/Light Mode

Megahnya Masjid Al Jabbar, Buah Karya Imajinasi Ridwan Kamil

Rabu, 28 Desember 2022 19:16 WIB
Megahnya Masjid Al Jabbar, Buah Karya Imajinasi Ridwan Kamil

RM.id  Rakyat Merdeka - Arsitektur Masjid Al Jabbar yang begitu megah berasal dari imajinasi Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Imajinasi itu kemudian dituangkan dalam bentuk sketsa dan menjadi dasar arsitek serta kontraktor untuk membangun masjid yang terletak di Gedebage, Kota Bandung, tersebut.

Gubernur Jabar Ridwan Kamil (Kang Emil) menceritakan, dirinya membutuhkan proses panjang dalam merancang desain Masjid Al Jabbar.

Selain berkontemplasi, dia melakukan riset untuk memperkaya imajinasinya. Hingga akhirnya, Kang Emil terinspirasi dari ilmu matematika Aljabar dalam mendesain Masjid Al Jabbar.

Baca juga : Kado 2023, Masjid Raya Al Jabbar Bakal Diresmikan Pekan Depan

Menurutnya, penemu Aljabar, Al-Khawarizmi, merupakan ilmuwan yang mampu membangkitkan peradaban melalui ilmu matematika. Selain dua hal tersebut, Al Jabbar merupakan asmaulhusna yang berarti Maha Berkehendak.

Tiga hal itu, kata Kang Emil, terkandung sekaligus dalam nama Masjid Al Jabbar.

"Saya berimajinasi kemudian berkontemplasi. Butuh riset juga. Jadi, sebulan itu tidak ada ide. Akhirnya, karena Jabar adalah Jawa Barat, Aljabar juga matematika, sehingga gagasan besarnya adalah mengambil inspirasi dari rumus matematika," kata Kang Emil.

Baca juga : Ajaib, Balita Selamat Usai Ditelan Kuda Nil

Kang Emil tidak menampik bahwa desain Masjid Al Jabbar sangat rumit dan sulit untuk terwujud. Namun, dia punya keyakinan besar bahwa imajinasi yang rumit tersebut dapat menjadi kenyataan apabila diterjemahkan dan dituangkan dengan sebaik-baiknya.

"Diimajinasi saya agak rumit. Bentuk-bentuk yang melengkung-lengkung dengan berbagai variasi itu tidak mudah diwujudkan kalau menggunakan teknik membangun biasa," ucapnya.

Maka, kata Kang Emil, pencarian teknik dan material baru untuk membangun Masjid Al Jabbar dilakukan. Akhirnya, sejumlah teknik dan material baru pun ditemukan. Hal itu menjadi ilmu baru sekaligus memperkaya dunia arsitektur masjid.

Baca juga : Imam Besar Masjid Al-Markaz Makassar: Bom Bunuh Diri Kegiatan Kekufuran

"Jadi masjid ini memberikan ilmu baru, cara membuat bentuk-bentuk lengkung yang biasanya susah menjadi lebih mudah. Makanya saya yakin kontraktor di sini punya pengalaman luar biasa, menemukan cara-cara baru," tuturnya.

"Hidup kita kan berimajinasi. Kita melihat masa lalu sebagai cermin, kita bertindak hari ini, kemudian kita mendesain masa depan," imbuhnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.