Dark/Light Mode

Kejati DKI Siapkan Reward Untuk JPU Ferdy Sambo Cs

Kamis, 29 Desember 2022 20:13 WIB
Konferensi pers refleksi akhir tahun kinerja Kejaksaan Agung tahun 2022 di Jakarta,  Kamis (29/12).
Konferensi pers refleksi akhir tahun kinerja Kejaksaan Agung tahun 2022 di Jakarta, Kamis (29/12).

RM.id  Rakyat Merdeka - Kejaksaan Tinggi (Kajati) DKI akan memberikan penghargaan kepada jaksa yang menangani perkara Ferdy Sambo cs.

Hal itu disampaikan Wakil Kepala Kejaksaan Tinggi (Wakajati) DKI, Patris Yusran Jaya pada konferensi pers refleksi akhir tahun, Kamis (29/12).

Ia mengaku, Kejati DKI selalu memonitoring seluruh jalannya persidangan terdakwa Ferdy Sambo cs. Termasuk, menerima informasi para jaksa yang disebut 'bertumbangan' akibat keletihan mengikuti jalannya sidang.

Baca juga : BPBD DKI Jakarta Siap Jalankan 2 Skema Untuk Tekan Cuaca Ekstrem

Diakui, tugas penuntutan perkara pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat (Brigadir J) tersebut sangat berat. Pengusutan perkara diipicu banyaknya konspirasi di dalamnya.

Oleh sebab itu, jaksa-jaksa dituntut cermat dalam menerima informasi, menggali, dan menganalisis seluruh fakta persidangan. Dengan kata lain, seluruh rangkaian persidangan yang makan waktu panjang tersebut sangat menguras energi maupun pikiran.

"Tidak salah kalau dikatakan banyak jaksa yang 'tumbang' karena kelelahan, " ujarnya.

Baca juga : Kemenag Serahkan Bantuan Rp 34,7 Miliar ulUntuk Penyintas Gempa Cianjur

Sekalipun begitu, Patris optimis anak buahnya mampu menyelesaikan tugas berat itu secara optimal.

Mantan Wakajati Kepulauan Riau ini pun tak menepis anggapan jika unsur pimpinan di Kejati DKI menyiapkan reward atau penghargaan khusus untuk jaksa-jaksa perkara Ferdy Sambo cs tersebut.

Tapi lagi-lagi, Patris masih merahasiakan jenis reward atau bentuk penghargaan yang disiapkan unsur pimpinan Kejati DKI.

Baca juga : Kepala BSKDN Tegaskan Pentingnya Pemda Bangun Innovation Hub Untuk Perkuat Kolaborasi

Ketika diminta menjabarkan, apakah apresiasi itu berbentuk kenaikan pangkat atau sejenisnya, dia menegaskan, bahwa hal tersebut menjadi pertimbangan pimpinan.

"Bentuk reward atau penghargaan itu nanti akan diputuskan setelah perkara berkekuatan hukum tetap. Jadi kita lihat terlebih dulu hasil sidangnya," sergahnya.

Ditambahkan, untuk mencegah insiden 'tumbangnya' jaksa jaksa, sampai sejauh ini unsur pimpinan Kejati DKI memantau kondisi kesehatan para jaksa perkara Ferdy Sambo cs secara rutin. Monitoring kondisi kesehatan itu dilaksanakan oleh tim medis kejaksaan. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.