Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Cerita Menterinya Mundur Setelah Beda Haluan Dengan Jokowi

PAN Nyindir NasDem Ya...

Sabtu, 7 Januari 2023 06:50 WIB
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. (Foto: Istimewa).
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - PAN ikut manas-manasin isu reshuffle kabinet. Meski tidak bicara secara langsung, Partai yang dikomandoi Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan itu, seperti sedang menyindir Partai NasDem.

Sindiran PAN itu diutarakan Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. Viva menceritakan, kadernya mundur dari posisi menteri pada 2019 saat PAN berbeda haluan dengan Jokowi.

Baca juga : Libur Nataru, Pemerintah Fokus Ketersedian Pangan, BBM Hingga Keamanan

Viva menegaskan, reshuffle kabinet adalah hak prerogatif Presiden Jokowi. Namun, dia memberikan contoh sikap PAN yang gentle saat berbeda haluan dengan Jokowi di akhir periode Kabinet Kerja. Saat itu, kader PAN, Asman Abnur, dipercaya menduduki kursi Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), memilih mundur dari jabatannya karena PAN mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Pilpres 2019.

"Sewaktu Asman Abnur sebagai Menteri, tapi mundur karena menjelang Pemilu 2019 PAN berbeda sikap politik dengan partai koalisi pemerintah dalam hal pasangan calon di pilpres," cerita Viva, saat berbincang dengan wartawan, kemarin.

Baca juga : Yandri Minta Generasi Muda Siapkan Diri Lanjutkan Kepemimpinan Nasional

Viva menegaskan, keputusan Asman mundur dari kabinet adalah langkah tepat. "Jadi, bukan soal kinerja, tetapi soal etika dan fatsun politik. Karena dari sisi kinerja, Pak Asman dinilai sangat baik dalam merealisasikan program reformasi birokrasi," ujarnya.

Dia lalu menegaskan, reshuffle adalah hal lumrah dalam pemerintahan. Setiap fase pemerintahan, tentu mengalami pernak-pernik dan konfigurasi politik yang berbeda-beda. Begitu halnya dengan perombakan kabinet. Itu adalah hak prerogatif Presiden yang tidak bisa diganggu gugat.

Baca juga : Hery Haryanto: Nonmuslim Mestinya Bukan Halangan Jadi Pemimpin Nasional

Viva memastikan, PAN tetap akan menghormati dan mendukung setiap kebijakan Jokowi. Bagi PAN, keputusan Jokowi tak lepas untuk menjaga stabilitas pemerintahan dan meningkatkan kinerja pemerintah. "Ini dilakukan agar kondusif dalam menjalankan amanat rakyat," ucapnya.

Namun, NasDem sepertinya ogah mengikuti langkah yang pernah dilakukan PAN itu. Ketua DPP Partai NasDem Charles Meikyansah menyebut, hingga saat ini, kader-kader NasDem di kabinet tetap menjalankan amanah sebagaimana mestinya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.