Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Cerita Zainudin Amali Sempat Dicegah Jokowi Mundur Dari Menpora

Jumat, 10 Maret 2023 14:55 WIB
Zainudin Amali. (Foto : Kemenpora)
Zainudin Amali. (Foto : Kemenpora)

RM.id  Rakyat Merdeka - Zainudin Amali telah memutuskan mundur sebagai Menteri Pemuda Dan Olahraga (Menpora). Dia ingin fokus membantu Erick Thohir mengurus sepakbola sebagai wakil ketua umum PSSI.

Saat izin hendak mundur dari Menpora, Zainudin Amali rupanya sempat dicegah oleh Presiden Joko Widodo.

Hal tersebut diceritakan Politisi Golkar ini saat menggelar acara ramah tamah dengan jajarannya di Gedung Kemenpora, Jakarta, Jumat (10/3).

Awalnya, Zainudin Amali menjelaskan alasan mundur dari menpora karena ingin fokus membenahi sepakbola di Indonesia.   

Dia mengaku banyak diskusi dengan Presiden Jokowi selepas tragedi Kanjuruhan yang memakan ratusan korban suporter Aremania.

Baca juga : Beredar 4 Nama Calon Menpora

Saat itu, sepakbola Indonesia berada di titik terendah, sampai-sampai Presiden FIFA Gianni Infantino turut membantu. Dari situ, Zainudin Amali tergerak ingin fokus mengurus sepakbola.

Zainudin mengaku mengutarakan niatnya melepas jabatan menpora, saat minta izin ke Jokowi hendak mendaftar maju sebagai wakil ketua umum PSSI.    

"Saya sempat diskusi, Presiden sempat tanya, 'Apakah tidak dirangkap saja. Yang penting bisa mengatur waktu'," cerita Zainudin Amali.

Tetapi usulan Jokowi tersebut, tak ia terima. Zainudin Amali merasa sebagai menteri olahraga akan ada conflict of interest, kalau hanya mengurus satu cabang olaharaga saja.

"Tidak fair, etis, mengurus semua cabor tapi tiba-tiba hanya fokus urus satu cabor. Makanya saya sampaikan, konsekuensi saya harus mundur," katanya.

Baca juga : Menhan Prabowo Sebut, Dukungan Jokowi Untuk Pertahanan Terbesar Dalam Sejarah

 Jokowi kata Amali akhirnya memahami dan memberi lampu hijau akan keinginan dari dirinya fokus berkutat membenai sepakbola Indonesia.

Namun Zainudin Amali juga menyadari terjun dalam dunia sepakbola tak semudah kelihatannya. Ia sudah paham akan segala risiko yang mungkin di hadapinya pada masa mendatang.

"Segala risiko sudah saya hitung, apa yang akan saya hadapi di bola karena ini cabor unik, beda dari cabor lain," ujarnya.

"Insya Allah saya dan Erick (Thohir, Ketum PSSI) dan lainnya akan bisa membenahi. Tapi mungkin kita bisa melakukan hal-hal yang jadi pondasi pembangunan sepakbola Indonesia, supaya ekspektasinya tak terlalu besar terhadap prestasi dan hal lainnya."

"Mudah-mudahan kita akan beriringan berjalan karena pasti bola perlu pemerintah, Kemenpora, itu sudah kita rasakan ketika pemerintah tak akur dengan PSSI, maka berpengaruh pada bola Indonesia. Tapi kita buktikan juga selam 3 tahun lebih, PSSI kompak dengan Menpora. Alhamdulillah semua bisa berjalan," harapnya.

Baca juga : Di Depan Puan, Wamen ATR Sebut Soekarno Dan Jokowi Pahlawan Pertanahan

Sebelumnya, pria asal Gorontalo itu telah menyerahkan surat kepada Menteri Sekretariat Negara Pratikno pada Kamis (9/3).

Meski sudah resmi menyampaikan pengunduran dirinya secara tertulis, Amali masih harus menghadap Presiden, yang direncanakan pada Senin pekan depan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.