Dark/Light Mode

Pimpin Apel Pasukan Bareng Panglima, Kapolri Tegaskan TNI-Polri Siap Amankan KTT ASEAN

Jumat, 1 September 2023 12:47 WIB
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin apel dan mengecek kesiapan pasukan operasi Tri Brata Jaya 2023, dalam mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi KTT ke-43 ASEAN. (Foto: Divhumas Polri)
Panglima TNI Laksamana Yudo Margono bersama Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memimpin apel dan mengecek kesiapan pasukan operasi Tri Brata Jaya 2023, dalam mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi KTT ke-43 ASEAN. (Foto: Divhumas Polri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Laksamana Yudo Margono memimpin apel dan mengecek kesiapan pasukan operasi Tri Brata Jaya 2023, dalam mengamankan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-43 ASEAN.

"Bahwa pengamanan KTT ASEAN ke-43 ini menjadi bagian dari upaya untuk melaksanakan pengamanan terhadap peran besar Indonesia menjadi keketuaan ASEAN ke-43,  yang sebelumnya telah dilaksanakan di Labuan Bajo," kata Sigit usai memimpin apel gelar pasukan di Lapangan Monas, Jakarta, Jumat (1/9).

Usai mengecek pasukan, Sigit memastikan TNI dan Polri siap untuk mengamankan seluruh rangkaian kegiatan event internasional tersebut, serta menjamin keselamatan VVIP, VIP dan seluruh delegasi.

Menurut Sigit, terjaminnya keamanan dalam penyelenggaraan gelaran tersebut akan semakin membawa harum nama baik Indonesia di kancah internasional.

"Kegiatan ini tentunya menjadi event yang sangat penting yang harus sukses, harus aman, harus lancar, sehingga event KTT ASEAN ke-43 ini betul-betul bisa menjaga dan menempatkan Indonesia menjadi negara yang dipandang oleh dunia Internasional," ingat eks Kabareskrim Polri ini. 

Baca juga : Bakti Kesehatan Dan Sosial Altar 89, Kapolri: Bukti Sinergitas TNI-Polri

Sigit menjelaskan, dalam pola pengamanan nanti, Panglima TNI akan menjadi penanggungjawab.

Sementara Polri akan membackup jajaran TNI yang melakukan pengamanan di ring I dan II.

"Sementara kita berada di ring 3 ataupun ring tertentu yang disesuaikan, sesuai dengan perintah dari Bapak Panglima," ucap Sigit.

Sigit mengungkapkan, jajaran TNI-Polri bakal melakukan antisipasi sejumlah kerawanan sepanjang pelaksanaan kegiatan yang berlangsung di Jakarta pada tanggal 5-7 September tersebut.

"Sehingga tentunya eskalasi ancaman mulai dari masalah kemacetan, kemudian berbagai dinamika kegiatan masyarakat, dan juga rekan rekan melihat dinamika situasi politik yang ada, yang tentunya ini juga membutuhkan pengamanan dan keamanan ekstra dari kegiatan-kegiatan masyarakat yang mungkin bisa mengganggu proses kegiatan dari KTT ASEAN," papar Sigit.

Baca juga : Menkes Budi Pimpin Pertemuan Menteri Kesehatan Tingkat ASEAN Di Jakarta

Selain itu, TNI-Polri nantinya juga akan melakukan pengawalan dan penjagaan kepada seluruh delegasi mulai dari kedatangan hingga ke lokasi berlangsungnya KTT ASEAN, agar dapat berjalan dengan aman dan tepat waktu.

"Kemudian juga kita minta kepada seluruh jajaran untuk menjaga agar serangan-serangan lain seperti siber, kemudian ancaman teroris, kemudian ancaman-ancaman terhadap keselamatan dari delegasi khususnya bagi VIP, betul-betul bisa kita jaga," tutur Sigit.

Mantan Kapolda Banten ini menekankan, TNI-Polri sudah memiliki pengalaman yang cukup baik dalam melakukan penjagaan pada event internasional, yang  sudah pernah berlangsung di Indonesia, seperti G-20 di Bali dan ASEAN Summit di Labuan Bajo.

Oleh karena itu, Sigit menyatakan bahwa, pengalaman yang baik itu menjadi modal untuk melakukan pengamanan seluruh rangkaian KTT ASEAN di Jakarta.

"Dan tentunya kita perlu dukungan dari rekan-rekan semua untuk bisa memberikan informasi dan hal hal yang tentunya sangat bermanfaat bagi kita semua untuk melaksanakan berbagai macam rangkaian pengawalan dan pengamanan yang kita lakukan. Untuk Polri kurang lebih ada 6.800 yang kita persiapkan untuk bergabung mendukung kegiatan dari pengamanan KTT ASEAN bersama dengan TNI," ungkap Sigit.

Baca juga : Di Depan Menlu Swedia, Dubes Kama Tegaskan, Indonesia Kutuk Pembakaran Quran

Pada kesempatan yang sama, Panglima TNI Laksamana Yudo Margono menegaskan, seluruh personel harus bersinergi untuk menjamin kelancaran dari kegiatan KTT ASEAN ini.

"Sehingga untuk menyelaraskan, mengkoordinasi, mengintegrasikan semua komponen ini karena dari berbagai instansi, antar-lembaga, sehingga harus ada integrasi dari semuanya. Sehingga tugas ini dapat kita laksanakan dengan baik," pesannya. 

Yudo menekankan, pihaknya juga telah menyiapkan alutsista baik di darat, laut maupun udara.

Sehingga, seluruh pengamanan dapat berjalan maksimal dalam rangka suksesi KTT ASEAN.

"Tak hanya pengamanan yang secara fisik kita laksanakan pengamanan di kota ini, namun juga alutsista tetap kita siapkan," tutup Yudo.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.