OSO: Jangan Takut Berjuang

 Sebelumnya 
“Saya betul-betul merasa senang (kembali ke sini), kenapa? Pembangunan pondok ini sangat pesat, dan pendidikannya berkualitas. Insya Allah, bulan Desember saya datang lagi,” ucapnya.

Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Periode 2017-2019 ini pun menceritakan perjalanan hidupnya untuk memotivasi para santri. Dia mengungkapkan, dirinya ditinggalkan sang ayah untuk selama-lamanya, ketika masih berusia delapan tahun.

Baca juga : MA Korting Hukuman Putri Candrawathi, Dari 20 Tahun Jadi 10 Tahun Penjara

Dia dibesarkan oleh sang ibu yang berprofesi sebagai penjahit pakaian. “Saya bukan siapa-siapa. Bapak saya meninggal, lalusaya dibesarkan oleh ibu saya. Kasih ibu saya luar biasa, daa saya sayang kepada beliau,” urainya.

OSO pun meminta para santri agar selalu menyayangi dan menghormati orang tua, utaman­ya ibu. “Tidak boleh durhaka kepada orang tua, apalagi sama ibu,” tegas dia.

Baca juga : Ini Pemain Asal Gabon Yang Direkrut Persib

Untuk bertahan hidup, tambah dia, saat itu dirinya harus berjualan rokok di kawasan pelabuhan di Kota Pontianak, Kalimantan Barat. Pada usia 16 tahun, dia memutuskan menjadi buruh angkut dari pelabuhan ke kapal.

Saat menjadi buruh, OSO mulai belajar berdagang. “Dari situ saya belajar berdagang, membawa barang pakai kapal dari Pontianak ke Jakarta. Saya tidak hebat. Karena dari dulu sampai sekarang saya tetap seperti ini,” imbuhnya.

Baca juga : Digugat Rp 5 Triliun Sama Panji Gumilang, Mahfud Tenang

OSO berharap, sepenggal ki­sah perjalanan hidupnya itu bisa dijadikan pelajaran berharga bagi para santri. Terpenting, ujar dia, para santri harus berani, banyak berusaha, dan berdoa.

Artikel ini tayang di Rakyat Merdeka Cetak edisi Rabu 20/9/2023 dengan judul Motivasi Santri Ponpes Al Ashiriyyah Nurul Iman, OSO: Jangan Takut Berjuang

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.