Dark/Light Mode

Rieke Kenang Penyataan Gus Dur: Mahfud MD Penjaga Konstitusi

Rabu, 18 Oktober 2023 14:20 WIB
Bakal Capres Ganjar Pranowo bersama Bakal Cawapres Mahfud MD saat pengumuman Cawapres di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (18/10/23). Foto: Istimewa
Bakal Capres Ganjar Pranowo bersama Bakal Cawapres Mahfud MD saat pengumuman Cawapres di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (18/10/23). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi PDI Perjuangan Rieke Diah Pitaloka berharap bakal Cawapres dari Ganjar Pranowo, Prof. Mahfud MD dapat mengembalikan marwah Mahkamah Konstitusi (MK).

Seperti diketahui, MK sebagai lembaga terhormat kini menjadi sorotan pascaputusan batas usia Capres dan Cawapres.

Rieke mengatakan, harapan penjaga konstitusi tersebut dititipkan di pundak Mahfud MD bukan sekadar ia seorang tokoh bangsa, dan juga sebagai mantan Ketua MK.

Lebih dari itu, Rieke mengatakan, harapan itu dia sampaikan karena Mahfud dipilih sebagai bakal Cawapres yang diusung partainya PDI Perjuangan, mendampingi Ganjar Pranowo.

Baca juga : Ganjar Center: Pasangan Ganjar-Mahfud Kemenangan Untuk Indonesia

"Beberapa hari lalu, kami (Rieke dan Mahfud, red) berdiskusi serius. Lebih serius dari sebelum-sebelumnya. Wajah Bapak lebih menyala dari biasanya. Tak bisa semua diceritakan. Yang jelas, peristiwa hari ini bukan untuk balas peristiwa yang tertunda 2019," kata Rieke dalam keterangan resminya, Rabu (18/10/2023).

"Karena kita semua sedang berjuang. Jangan ada lagi yang mencabik-cabik konstitusi," tambah Rieke.

Rieke mengatakan, dalam perbincangan itu, sejarah yang terjadi saat ini tidak boleh lagi terulang di masa depan. Bagaimana konstitusi seakan hanya diubah hanya untuk kepentingan segelintir orang.

"Indonesia negara hukum. Konstitusi di hirarki tertinggi. Kami bersepakat, jika Allah mengijinkan keputusan pagi ini, hingga pendaftaran ke KPU tidak ada halangan, ini jalan dari Allah untuk kembalikan marwah Mahkamah Konstitusi," harap Rieke.

Baca juga : Ganjar-Mahfud Sontak Menguat

Rieke berkisah, bagaimana sosok Presiden Indonesia ke-4, almarhum KH. Abdurrahman Wahid tegas menyatakan sosok Mahfud MD adalah penjaga konstitusi.

"Bertahun lalu di RSCM, saya dan Pak Mahfud temani Gus Dur. Bertiga saja kami, saat itu Prof. Mahfud hendak berjuang di Mahkamah Konstitusi. Saat Prof pulang, Gus Dur berkata, penjaga konstitusi," kisah Rieke mengenang.

Rieke mengatakan, bahwa rencana ataupun keputusan manusia tentu tidak akan mampu melampaui kekuasaan Tuhan YME.

"Sebaik-baiknya rencana manusia, hanya rencana Tuhan yang terbaik dan pasti terjadi. Sebesar-besarnya kekuasaan manusia, tak akan mampu lampaui kekuasaan Sang Maha Kuasa. Peristiwa hari ini, dimulai dari diplomasi jambal pete masak santan Bu Ageng di rumah Butet Kertaredjasa di Yogyakarta," ujar Rieke.

Baca juga : Rieke Minta Mahfud Selalu Jadi Penjaga Konstitusi

"Mas Butet, sehat selalu. Sampai juga kita pada hari ini. Lanjut... #GAMA2024," pungkas Rieke.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.