Dark/Light Mode

Ciptakan Lingkungan Dan Ekonomi Hijau

Relawan Ganjar Creasi Latin Petani Cabe Di Malang Bikin Pupuk Hayati

Jumat, 3 November 2023 13:57 WIB
loyalis Ganjar Pranowo tersebut menggelar pelatihan membuat pupuk hayati untuk membudidayakan cabe bagi sejumlah petani di Dusun Gedangan Kulon, Desa Gedangan, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jatim, Kamis (2/11/2023). (Foto: Ist)
loyalis Ganjar Pranowo tersebut menggelar pelatihan membuat pupuk hayati untuk membudidayakan cabe bagi sejumlah petani di Dusun Gedangan Kulon, Desa Gedangan, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jatim, Kamis (2/11/2023). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Generasi Alumni Muda Universitas Brawijaya (UB), Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS), dan Universitas Airlangga (Unair) yang tergabung dalam sukarelawan Ganjar Creasi (G-Creasi) mengedukasi petani melalui pelatihan-pelatihan yang bermanfaat di beberapa wilayah Jawa Timur (Jatim).

Kali ini, loyalis Ganjar Pranowo tersebut menggelar pelatihan membuat pupuk hayati untuk membudidayakan cabe bagi sejumlah petani di Dusun Gedangan Kulon, Desa Gedangan, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, Jatim, Kamis (2/11/2023).

Perwakilan Koordinator Ganjar Creasi Jatim Ahmad Anwar As Sidiq mengatakan pihaknya sengaja menggelar pelatihan ini di wilayah tersebut karena mayoritas warga adalah petani cabe.

Ganjar Creasi ingin mengedukasi petani agar mulai beralih dari pupuk kimia ke pupuk hayati. 

Baca juga : Relawan Ganjar Milenial Berikan Edukasi Dan Softskill Tentang Petani Di Malang

"Yang lebih utama, ketergantungan pupuk kimia. Tujuannya, untuk mengurangi pupuk kimia dengan alternatif penggunaan pupuk hayati," ungkapnya.

Caranya, sejumlah petani ini diajari membuat pupuk hayati berbahan dasar akar bambu, kecambah, air, pollard, air gula merah, dan dedak.

Bahan-bahan tersebut terhitung mudah didapat dan harganya murah jika dibandingkan dengan pupuk kimia sehingga lebih ekonomis. Kemudian, dampak dan manfaat penggunaan pupuk hayati ini sangat terasa.

"Karena ketika petani menggunakan pupuk hayati, bisa bernilai ekonomis. Selain itu, untuk jangka panjangnya, tanaman cabe dapat tumbuh bagus dan ramah lingkungan," ucapnya.

Baca juga : Relawan Srikandi Ganjar Gelar Latihan Pembuatan Nasi Jagung Kekinian

Setelah diberi pelatihan oleh Ganjar Creasi, petani cabe di Malang diharapkan bisa membuat pupuk hayati sebagai pengganti pupuk kimia.

"Harapannya, para petani mengurangi pupuk kimia. Kemudian, beralih menggunakan pupuk hayati. Lebih-lebih dapat bernilai ekonomi," ucapnya.

Relawan G-Creasi terinspirasi oleh calon presiden (capres) Ganjar Pranowo yang peduli terhadap lingkungan dan keberlangsungan ekonomi hijau.

"Kami terinspirasi oleh Pak Ganjar. Karena salah satu program Pak Ganjar terutama visi misi beliau adalah lingkungan dan ekonomi hijau," ungkapnya.

Baca juga : Relawan Ganjar Milenial Jatim Beri Keterangan BAP Ke Polres Malang

Diketahui, sejumlah petani cabai di Kabupaten Malang antusias mengikuti pelatihan budi daya cabe mulai cara menanam cabe yang baik hingga membuat pupuk hayati yang ramah lingkungan.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.