Dark/Light Mode

Usung Ekonomi Biru

Ganjar-Mahfud Komitmen Bebaskan Nelayan Dari Jerat Utang

Rabu, 27 Desember 2023 14:22 WIB
Capres-Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Foto: Istimewa
Capres-Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Juru Bicara Tim Pemenangan Nasional (TPN) Capres-Cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD, Chico Hakim menegaskan pasangan calon yang didukungnya berkomitmen untuk membebaskan nelayan dari jerat utang. Strategi tersebut tertuang dalam program ekonomi biru.

Chico Hakim menjelaskan bahwa konsep ekonomi biru yang diusung Ganjar-Mahfud bertujuan memaksimalkan kontribusi sektor laut terhadap pertumbuhan ekonomi, tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan.

"Semangat dari pengembangan ekonomi biru ini tentu utamanya juga untuk mengangkat harkat kehidupan para nelayan," kata Chico kepada wartawan di Jakarta, Rabu (27/12/2023).

Adapun upaya membebaskan nelayan dari jerat utang, Ganjar-Mahfud berencana mendongkrak produksi perikanan budi daya, membangun industri pengolahan hasil perikanan, memeratakan sentra-sentra perikanan, dan memperbaiki regulasi.

Baca juga : Ganjar: Saya Dan Pak Mahfud Komitmen Sikat Korupsi

Langkah konkret ini diharapkan dapat memberikan dampak positif terhadap kehidupan nelayan. Selain itu, Ganjar-Mahfud juga berkomitmen untuk memberikan beragam insentif dan stimulus kepada para nelayan.

Hal ini melibatkan pendampingan dan pelatihan secara rutin, pemberian bantuan alat tangkap atau subsidi solar, serta pemutihan kredit macet para nelayan.

"Pendekatan ini dapat memberikan dorongan ekonomi yang signifikan," ujar Chico.

Chico menyinggung pentingnya pendataan akurat sebagai langkah awal untuk mewujudkan bantuan yang tepat sasaran.

Baca juga : Ganjar-Mahfud Canangkan 7 Program Tingkatkan Kualitas Hidup Perempuan

"Dengan pendataan yang baik, bantuan dapat disalurkan dengan lebih efisien. Sehingga nelayan yang membutuhkan dapat mendapatkan dukungan yang sesuai," ungkap dia.

Tidak hanya berfokus pada aspek ekonomi, pasangan calon yang diusung PDIP, PPP, Perindo dan Hanura itu juga berencana membangun infrastruktur pendukung di laut. Misalnya pasar apung dan rumah sakit apung.

"Langkah ini diambil dengan tujuan untuk memudahkan para nelayan dalam beraktivitas dengan waktu yang lebih lama. Sehingga hasil tangkap dapat meningkat dan berdampak langsung pada pendapatan," papar dia.

Sebelumnya, dalam acara Food & Agriculture Summit III di IPB Bogor beberapa waktu lalu, Ganjar mengungkapkan bahwa sekitar 8,25 persen dari total kredit macet di Indonesia berasal dari sektor perikanan.

Baca juga : Peduli ABK, Ganjar Komit Nasionalkan Program Pelayanan Untuk Kelompok Inklusi

Karena itu, dia berjanji akan menghapus utang nelayan. Ganjar menegaskan bahwa dengan data kelompok nelayan yang masuk ke pangkalan data nasional, tindakan afirmatif dapat dilakukan dengan lebih mudah dan akurat.

"Saya komitmen untuk urusan satu data Indonesia (SDI) biar Ganjar yang bereskan. KTP sakti adalah solusinya," tegas Ganjar.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.