Dark/Light Mode

Hasil Survei Indikator Politik Indonesia

Kejaksaan Agung Makin Dipercaya Rakyat

Rabu, 24 Januari 2024 08:00 WIB
Kejaksaan Agung (Kejagung). (Foto: Antara)
Kejaksaan Agung (Kejagung). (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepercayaan publik terhadap institusi Kejaksaan Agung (Kejagung) terus meningkat. Dalam survei terbaru yang dilakukan Indikator Politik Indonesia, Kejagung mendapat penilaian tertinggi dibanding lembaga penegak hukum lain seperti Polri dan KPK. Bravo Kejagung.

Survei Indikator ini digelar pada 30 Desember 2023 hingga 6 Januari 2024. Survei dilakukan dengan mewawancarai 1.200 responden secara tatap muka, dengan oversample di 13 provinsi dengan total sebanyak 4.560 responden. Adapun tingkat kepercayaannya mencapai 95 persen.

Dalam survei ini, Indikator mengukur tingkat kepercayaan penegak hukum. Hasilnya, Kejaksaan Agung berada di tingkat pertama dengan mendapat dukungan sebanyak 76,2 persen. Di posisi kedua ada Polri dan Pengadilan dengan tingkat kepercayaan yang sama yaitu 75 persen. Setelah itu ditempati Mahkamah Konstitusi (MK) dengan 71 persen, dan KPK 70 persen.

Baca juga : Tinggi, Kepercayaan Publik Terhadap Kejaksaan Agung

Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi mengatakan, hanya Kejagung yang tingkat kepercayaan publik mengalami peningkatan. Tak hanya itu, Kejagung juga menjadaptkan penilaian tertinggi dibanding lembaga-lembaga hukum lainnya.

“Lembaga penegak hukum juga cenderung turun, kecuali Kejaksaan yang mengalami peningkatan drastis,” kata Burhan, saat memaparkan hasil survei bertajuk “Tingkat Kepercayaan Publik Terhadap Lembaga Penegak Hukum dan Politik” secara virtual, Selasa (23/1/2024).

Burhan menyebut, awal Desember tahun lalu, tingkat kepercayaan publik kepada Kejaksaan berada di angka 73,8 persen. Saat ini angkanya naik menjadi 76,2 persen. Rinciannya, sebanyak 10 persen responden menyatakan sangat percaya dan 66 persen menyatakan cukup percaya.

Baca juga : Survei Indikator: Pendukung Anies Dan Ganjar Percaya Kerja Kejaksaan

“Hanya 18 persen yang kurang percaya,” kata Burhan.

Menurut Burhan, di era Jaksa Agung ST Burhanuddin, Korps Adhyaksa berhasil menyalip lembaga hukum lain terkait tingkat kepercayaan publik. Padahal di era sebelumnya, Kejagung kerap menjadi juru kunci.

“Ini terjadi dua atau tiga tahun belakangan. Biasanya KPK tertinggi,” ucapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.