Dark/Light Mode

Pemilu 2024, 75 Tahanan KPK Bakal Nyoblos Di Rutan

Rabu, 7 Februari 2024 13:03 WIB
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri (Foto: Oktavian/RM)
Kabag Pemberitaan KPK Ali Fikri (Foto: Oktavian/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bekerja sama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi DKI Jakarta akan memfasilitasi para tahanan untuk melakukan pencoblosan surat suara dalam Pemilu Serentak pada 14 Februari mendatang.

“Penyediaan Tempat Pemungutan Suara atau TPS, berada di dua lokasi,” ujar Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri, di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Rabu (7/2/2024).

Dua lokasi itu yakni Rutan KPK pada Gedung Merah Putih untuk para Tahanan yang berada di Rutan Gedung Merah Putih (K4), Gedung Pusat Edukasi Antikorupsi (C1), dan Rutan Pomdam Jaya Guntur.

Baca juga : Pemilu, Parpol Dan Tantangan Bangsa

Serta, TPS kedua berlokasi di Rutan Puspomal, yang akan difasilitasi dari Petugas TPS di sekitar lokasi Puspomal.

Adapun Daftar Pemilih Tetap (DPT) yang telah ditetapkan KPU pada Juni 2023 berjumlah 88 orang.

“Sedangkan saat ini jumlah tahanan KPK berjumlah 75 orang, rinciannya 67 orang di K4, C1, dan Guntur, serta 8 orang di Puspomal,” ungkapnya.

Baca juga : Jokowi Yakin PSI Bakal Lolos Ke Senayan

Pencoblosan akan dimulai pada pukul 07.00 sampai 13.00 WIB, yang selanjutnya akan dilanjutkan dengan penghitungan suara.

Anggota KPPS berjumlah tujuh orang yang berasal dari warga sekitar dan petugas Rutan.

Ali menyatakan, fasilitas pencoblosan dalam pemilu ini merupakan bentuk komitmen KPK dalam menjamin hak-hak dasar bagi para tahanan KPK.

Baca juga : Ketum PSI Kaesang Pangarep Bakal Nyoblos Pilpres 2024 Di Jakarta 

“Tahanan sebagai warga negara berhak untuk memilih dalam pemilihan umum berdasarkan persamaan hak melalui pemungutan suara yang langsung, umum, bebas, rahasia, jujur dan adil sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku,” tandas Ali.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.