Dark/Light Mode

Cek Banjir Di Kabupaten Kudus, Kapolda Jateng Minta Prioritaskan Pengungsi

Minggu, 17 Maret 2024 15:39 WIB
Cek Banjir Di Kabupaten Kudus, Kapolda Jateng Minta Prioritaskan Pengungsi

RM.id  Rakyat Merdeka - Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi, menegaskan bahwa penanganan pengungsi harus menjadi prioritas utama dalam menangani bencana banjir di Kabupaten Kudus.

"Kami mengecek terkait dengan dampak banjir di wilayah Kudus, jadi ada 5 kecamatan, 23 desa yang terdampak, jumlah pengungsi ada sekitar 1.040 orang yang tersebar di 15 lokasi pengungsian," jelas Kapolda Jateng dilansir laman humas.polri.go.id, Minggu (17/3).

Kapolda Jateng bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi meninjau lokasi pengungsian di Aula DPRD Kudus dan mengecek tanggul Sungai Wulan. 

Baca juga : Kode Pungli Rutan KPK: Banjir, Kandang Burung, Hingga Pakan Jagung

"Kita prioritaskan dulu penanganan pengungsi, saya dengan Pangdam berkoordinasi terkait dengan pendistribusian dan pendirian dapur umum," kata Kapolda Jateng.

"Termasuk peralatannya, dimungkinkan menggunakan perahu juga sudah kita siapkan," imbuhnya.

Banjir di Kudus telah menyebabkan 1.040 warga mengungsi dan memutus jalur Pantura Demak-Kudus di Kecamatan Karanganyar Demak.

Baca juga : KPK Minta ImigrasiCekal 3 Orang Lagi

Kapolda Jateng menegaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan jalur alternatif dan menempatkan anggota untuk mengatur arus lalu lintas.

Kapolda menegaskan bahwa penanganan pengungsi adalah nomor satu, karena itu dilakukan pengecekan terkait pendistribusian bantuan, kesehatan, dapur umum, dan trauma healing.

"Ini kami lakukan secara serentak sehingga masyarakat akan terbantu. Saya dengan Pangdam akan selalu koordinasi untuk bersama-sama dalam rangka mengatasi problem banjir," imbuhnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.