Dark/Light Mode

Terima CEO Aspen Medical Group

Bamsoet Dukung Kerja Sama Pembangunan RS Internasional di Indonesia

Senin, 25 Maret 2024 17:37 WIB
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berbatik kanan) menerima CEO Aspen Medical Group Indonesia Andrew Rochford, di Jakarta, Senin (25/3). (Foto: Dok. MPR)
Ketua MPR Bambang Soesatyo (berbatik kanan) menerima CEO Aspen Medical Group Indonesia Andrew Rochford, di Jakarta, Senin (25/3). (Foto: Dok. MPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua MPR sekaligus Wakil Ketua Umum Partai Golkar Bambang Soesatyo (Bamsoet) mendukung Aspen Medical untuk mendirikan serta mengembangkan rumah sakit internasional di sejumlah wilayah di Indonesia. Di tahap awal, Aspen Medical tengah membangun rumah sakit Internasional di Depok, Jawa Barat. Menyusul pembangunan rumah sakit internasional lainnya di Cikarang dan Karawang, Jawa Barat, serta Makassar, Sulawesi Selatan.

"Kehadiran rumah sakit internasional di Indonesia diharapkan dapat memberikan kemudahan kepada warga Indonesia untuk berobat di dalam negeri, sehingga tidak perlu lagi berobat ke luar negeri. Selain untuk mengembangkan wisata medis di Indonesia, yang warga negara lain mau datang ke Indonesia dalam memenuhi kebutuhan kesehatannya," ujar Bamsoet, usai menerima CEO Aspen Medical Group Indonesia Andrew Rochford, di Jakarta, Senin (25/3).

Ketua DPR ke-20 ini menjelaskan, Aspen Medical merupakan perusahaan Australia penyedia layanan kesehatan yang didirikan pada 2003. Pelayanan yang diberikan mencangkup bidang desain, konstruksi dan manajemen rumah sakit, klinik serta sistem perawatan kesehatan.

Baca juga : Hadiri Kongres Desa Indonesia, Bamsoet Dorong Peningkatan Pembangunan Desa

"Selama lebih dari 20 tahun, Aspen Medical telah beroperasi di sejumlah negara. Di antaranya, Australia, Inggris Raya, Eropa, Timur Tengah, Amerika Utara, Afrika, Asia serta kawasan Indo-Pasifik. Kini Aspen Medical akan mengembangkan layanan kesehatan berupa rumah sakit internasional di sejumlah wilayah Indonesia," kata Bamsoet.

Ketua Dewan Pembina Depinas SOKSI ini menuturkan, pada 2020, Aspen Medical dan Docta menandatangani kesepakatan untuk menginvestasikan 1 miliar dolar AS atau setara Rp 14 triliun di Indonesia dan bekerja sama dengan BUMD Jawa Barat PT Jasa Sarana mendirikan perusahaan joint venture Sanusa Medika. Sanusa Medika menargetkan untuk membangun 23 rumah sakit internasional dan 650 klinik kesehatan di Provinsi Jawa Barat dalam 20 tahun ke depan.

Tahap pertama, Sanusa Medika tengah melakukan pembangunan Rumah Sakit Internasional Aspen Medical Hospital Depok Jawa Barat. Rumah sakit ini didirikan di lahan seluas 12.500 meter persegi di kawasan Shila at Sawangan Depok, dengan investasi sebesar Rp 600 miliar-Rp 750 miliar.

Baca juga : Terapi Stem Cell Ubah Paradigma Pengobatan Masa Depan Indonesia

"Pembangunan Rumah Sakit Internasional Aspen Medical Hospital Depok telah diresmikan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, bersama Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, pada Juni 2023 lalu," kata Bamsoet.

Wakil Ketua Umum Pemuda Pancasila ini memaparkan, kerja sama pembangunan rumah sakit internasional tersebut merupakan hasil nyata dari pertemuan antara Presiden Jokowi dan Perdana Menteri Australia Anthony Norman Albanese ketika acara G20 tahun 2022. Sekaligus merupakan wujud kemitraan antara Indonesia-Australia yang tertuang pada Program Kerjasama Ekonomi dalam Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Australia.

"Aspen Medical Hospital Depok merupakan rumah sakit tipe B berstandar internasional dengan kapasitas tempat tidur sebanyak 200 unit. Mengusung konsep green hospital dengan fasilitas bangunan modern yang mengedepankan berbagai teknologi yang berkaitan dengan industri hospitality. Ke depan, Aspen Medical juga akan membangun dan mengembangkan rumah sakit internasional di wilayah Indonesia Timur yang akan dimulai dari Makassar," pungkas Bamsoet.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.